mobilinanews (Makassar) - Nama tim balap Nos Fajar Trans, atau yang lebih dikenal dengan NFT, salah satu tim yang dikenal bagus performanya di lintasan slalom.
Tim asal kota Makassar tersebut sempat diperkuat master slalom Indonesia, James Sanger dan Demas Agil yang rajin menyumbangkan di ajang slalom.
Namun, semakin ke sini tim tersebut tidak tampak lagi kehadirannya di ajang slalom.
Kepada mobilinanews, Toto Michdar sebagai pemilik tim tersebut mengatakan masih belum memikirkan kembali ke ajang slalom auto gymkhana yang membesarkan nama NFT.
"Nanti mungkin (balik lagi) untuk ikut seru-seruan, masih bisa. Tapi kalau untuk fokus beneran kayak beberapa waktu lalu, belum terpikirkan," ungkap Toto Michdar.
Meski demikian, Toto Michdar menjelaskan bahwa NFT sama sekali tidak meninggalkan panggung slalom. Hanya saja, ruang lingkupnya menjadi lebih kecil dan tidak dalam kapasitas kejuaraan nasional.
"Kalau ditinggalkan sih enggak, sedangkan mobil balap slalom juga masih ada. Kadang juga masih latihan di Makassar, cuma memang enggak aktif di Kejurnas. Masih sering latihan sebelum adanya PSBB kemarin," tambah Toto Michdar.
Menurut Toto Michdar, regenerasi pun tetap berjalan di slalom NFT.
"Sekarang di Makassar juga banyak orang-orang baru yang muncul. Tapi bukan yang membludak antusiasmenya, paling masuk satu atau dua orang, dan komunitasnya masih kita gerakin. Cuma karena terbentur pandemi saja. Paling nanti setelah corona mereda, kita akan gerakin untuk bikin event," pungkas Toto Michdar yang lagi suka rally mobil. (hf)