
mobilinanews (Jakarta) - Banyak orang percaya bahwa menyimpan mobil di rumah selama beberapa minggu tanpa menyalakan dan mengendarainya dapat mencegah kerusakan.
Seringkali kita menjumpai garasi yang tidak kita gunakan karena suatu hal.
Mereka mempunyai lebih dari satu mobil, mereka lebih memilih transportasi umum atau karena mereka ingin menghemat uang.
Entah kenapa, meninggalkan mobil dalam waktu lama di garasi tanpa dihidupkan atau tidak dihidupkan, mobil akan mogok.
Jalankan Mobil Setiap 2-3 Minggu Sekali!
Nyalakan dan kendarai mobil setiap 2, 3 minggu sekali untuk mencegah kerusakan, terutama aki lemah, ban kempes, dan masalah lainnya.
Memang benar mobil bisa ditinggal di garasi selama beberapa bulan tanpa masalah. Tapi ingat, kerugian bisa terjadi kapan saja.
Oleh karena itu, usahakan berkendara sejauh 15 km dengan kecepatan 80 km per jam setiap bulannya.
Cara ini selain untuk menghangatkan mesin, juga “bekerja” menjaga mobil, khususnya mesin, tetap segar dan sehat.
Menjalankan mesin selama 10 menit sudah cukup untuk menghangatkan mesin hingga suhu maksimal, namun hal ini diperlukan untuk menjaga fungsi transmisi, suspensi, suspensi, sistem pendingin udara (termasuk AC), power steering dan semua bahan bakar dan cairan dalam mesin mobil.
Selain itu, mengendarai mobil terkadang membuat jarak menjadi dekat. Hanya 15 km dengan kecepatan 80 km/jam dapat menghangatkan bagian yang sudah lama `tertidur`, karena pekerjaannya yang berat.
Parkir Dalam Jangka Waktu Lama di Garasi Akan Menguras Kapasitas Daya Aki
Untuk mengisi kembali tenaga yang hilang, tidak cukup hanya dengan menghidupkan mesin beberapa menit, tetapi mobil harus berjalan dalam waktu yang lama.
Meski begitu, Anda tidak bisa berkendara selama 1-2 hari untuk mengisi daya aki.
Jika mobil disimpan di garasi selama sebulan atau lebih tanpa dihidupkan, Akinya akan sangat lemah.
Maka bisa dilakukan dengan cara melepas aki dan simpan aki ditempat yang baik dan pasang Kembali Ketika ingin memanaskan ataupun memakainya.
Kenapa? Karena meskipun perangkat elektronik tidak diaktifkan, sistem lain seperti immobilizer, alarm dan lainnya tetap aktif. Inilah yang menguras baterai atau aki. (Arf)