
mobilinanews (Italia) - Sebagai team owner VR46 Ducati, Valentino 'The Doctor' Rossi yang memutuskan Andrea Iannone yang menggantikan Fabio Di Giannantonio di GP Malaysia, Sirkuit Sepang, akhir pekan ini. Ia akan geber Desmosedici GP23, sana dengan Marc Marquez (Gresini Ducati).
The Maniac, julukan Iannone, salah satu mantan joki MotoGP asal Italia yang fenomenal, flamboyan dan acap bikin kkntroversi. Ia pernah gabung dengan Aprilia, tim pabrikan Suzuki dan Ducati. Di Ducati ia berpasangan dengan Andrea Dovizioso yang diwarnai persaingan keras.
Ia akhiri karir di kelas primer usai terbukti lakukan doping di GP Malaysia 2019 dan dihukum 4 tahun tak boleh balapan di event FIM.
Tahun ini The Maniac berkompetisi di ajang WSBK menggeber Ducati. Ia kembali ke MotoGP sebagai pengganti Giannantonio yang harus jalani operasi tulang bahu di Italia. Belum jelas, apakah Iannone akan gantikan Giannantonio juga di seri terakhir, Valencia? Yang jelas, Iannone punya kesempatan mengaspal di trek MotoGP berkat Rossi yang hingga saat ini masih bersahabat dengan Iannone.
"Ia memang sahabat keluarga besar VR46. Vale dan saya akrab dengannya," kata Alessio Salucci, Direktur Tim VR46 yang juga sohib The Doctor.
Karena itu para pembalap Italia macan Francesco Bagnaia dan Marco Bezzecchi menyambut hangat comel back-nya The Maniac meski hanya sementara. Itu bagus buat fans karena meski sudah berusia 35 tahun, faktanya The Maniac masih cukup kompetitif di ajang WSBK.
Hanya Marc Marquez yang berkomentar apa adanya dan cenderung sinis. Maklum, saat Iannone di pabrikan Ducati, keduanya beberapa kali bersinggungan.
Marquea yakin Iannone tak bakal bisa langsung kencang meski di atas GP23 milik Giannantonio yang selama ini kompetitif di baris tengah.
"Ia tak akan kencang ksrena keterbatasan waktu dan karakter motor yang sudah sangat berbeda. Kecuali kalau ia seorang superman," tandas Marquez. (rn)