
mobilinanews (Jakarta) - Pabrikan mobil listrik asal China, BYD, baru saja meresmikan masuknya MPV premium Denza D9 ke pasar Thailand, siap menjadi penantang baru di kelas MPV mewah yang selama ini didominasi Toyota Alphard.
Thailand menjadi pasar internasional keempat Denza di Asia-Pasifik setelah Hong Kong, Kamboja, dan Singapura.
Tak main-main, mobil yang digadang-gadang sebagai pesaing Alphard ini sudah meraih penjualan lebih dari 250.000 unit.
Untuk memantapkan eksistensinya di Thailand, BYD berencana membuka lima showroom dan sepuluh outlet penjualan Denza D9 pada tahun ini.
Denza D9 sendiri hadir dalam versi Premium dan Premium AWD, dengan tenaga yang cukup impresif dari motor listrik tunggal, menghasilkan 313 dk dan torsi sebesar 360 Nm.
Akselerasinya dari 0-100 km/jam bisa ditempuh dalam waktu 9,5 detik.
Baterai Blade Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 103,36 kWh disematkan sebagai standar, memberikan jarak tempuh hingga 520 km.
Dalam segi warna, konsumen Thailand bisa memilih dari empat warna eksterior putih, biru, abu-abu, dan hitam—serta dua pilihan interior, coklat atau krem.
Berbicara soal dimensi, Denza D9 2024 menawarkan ukuran yang cukup besar dengan panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm, tinggi 1.920 mm, dan wheelbase 3.110 mm.
Varian PHEV pada model ini bahkan menawarkan daya jelajah komprehensif yang mengesankan, yakni 970 km hingga 1.050 km, sementara untuk versi EV tersedia dua pilihan jarak tempuh, 600 km dan 620 km.
Di Thailand, Denza D9 Premium dijual dengan harga sekitar 1,99 juta baht atau setara Rp 929 juta, sedangkan untuk versi AWD dilepas seharga 2,69 juta baht, atau sekitar Rp 1,2 miliar.
Dengan berbagai fitur canggih dan spesifikasi mewah yang diusung, Denza D9 ini diprediksi akan menambah ketat persaingan di segmen MPV mewah dan bisa jadi salah satu pilihan menarik bagi konsumen kelas atas.