mobilinanews (Jakarta) – Formula 1 selalu menjadi panggung bagi para pembalap terbaik dunia untuk menunjukkan kecepatan, kecerdasan, dan konsistensi di lintasan balap. Dari era mobil klasik hingga teknologi canggih seperti sekarang, hanya segelintir pembalap yang mampu mencetak nama mereka dalam daftar legenda dengan gelar dunia terbanyak.
Baru-baru ini, Max Verstappen, pembalap andalan Oracle Red Bull Racing, sukses menambah catatan gemilang dalam kariernya. Ia resmi mengamankan gelar dunia keempatnya pada musim 2024 setelah finis kelima di GP Las Vegas. Gelar ini menambah namanya dalam daftar elit pembalap dengan gelar dunia terbanyak sepanjang sejarah.
Pencapaian Max Verstappen di Formula 1
Verstappen, yang memulai karier F1 pada usia sangat muda, kini berada sejajar dengan nama-nama besar seperti Alain Prost dan Sebastian Vettel, yang juga mengoleksi empat gelar dunia. Verstappen pun menjadi salah satu pembalap paling dominan dalam sejarah F1 modern, berkat performa konsisten dan dukungan tim Red Bull Racing yang luar biasa.
Uniknya, GP Las Vegas mencatatkan Verstappen sebagai salah satu dari tiga pembalap yang pernah mengunci gelar dunia di sirkuit ini. Sebelumnya, prestasi serupa dicatat oleh Nelson Piquet (1981) dan Keke Rosberg (1982), di mana mereka juga finis di posisi kelima untuk memastikan kemenangan.
Daftar Pembalap dengan Gelar Dunia Terbanyak
Berikut adalah daftar lengkap pembalap dengan koleksi gelar dunia terbanyak sepanjang sejarah Formula 1:
Michael Schumacher: 7 gelar (1994, 1995, 2000, 2001, 2002, 2003, 2004)
Schumacher adalah ikon balap F1. Dominasi bersama Ferrari pada awal 2000-an menjadikannya pembalap dengan gelar terbanyak hingga saat ini, bersama Lewis Hamilton.
Lewis Hamilton: 7 gelar (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020)
Hamilton menguasai era hybrid dengan Mercedes, mencatatkan rekor luar biasa, termasuk jumlah kemenangan terbanyak sepanjang sejarah F1.
Juan Manuel Fangio: 5 gelar (1951, 1954, 1955, 1956, 1957)
Fangio adalah raja F1 di era awal, terkenal dengan ketenangannya di lintasan dan kemampuannya memaksimalkan mobil di segala kondisi.
Alain Prost: 4 gelar (1985, 1986, 1989, 1993)
Dijuluki "The Professor," Prost terkenal dengan gaya balap strategis dan rivalitas sengitnya dengan Ayrton Senna.
Sebastian Vettel: 4 gelar (2010, 2011, 2012, 2013)
Bersama Red Bull Racing, Vettel mendominasi era mesin V8, mencatatkan rekor sebagai juara dunia termuda saat itu.
Max Verstappen: 4 gelar (2021, 2022, 2023, 2024)
Pembalap asal Belanda ini menjadi simbol era dominasi Red Bull Racing di era hybrid turbo.
Jack Brabham: 3 gelar (1959, 1960, 1966)
Brabham adalah satu-satunya pembalap yang memenangkan gelar dengan mobil ciptaannya sendiri.
Jackie Stewart: 3 gelar (1969, 1971, 1973)
Stewart dikenal sebagai pionir keselamatan di F1, selain prestasinya yang gemilang di lintasan.
Niki Lauda: 3 gelar (1975, 1977, 1984)
Karier Lauda penuh cerita inspiratif, termasuk comeback setelah kecelakaan fatal di Nürburgring pada 1976.
Nelson Piquet: 3 gelar (1981, 1983, 1987)
Pembalap asal Brasil ini menjadi salah satu nama besar di era turbocharged.
Ayrton Senna: 3 gelar (1988, 1990, 1991)
Senna adalah legenda tak tergantikan dengan kemampuan luar biasa dalam kondisi basah dan rivalitasnya dengan Prost.
Dominasi Modern dan Masa Depan Formula 1
Saat ini, Verstappen masih berada di puncak kariernya. Dengan usia muda dan tim yang terus mendukungnya, peluang untuk menambah koleksi gelarnya masih sangat besar. Ia bahkan berpotensi menyamai atau melewati rekor Juan Manuel Fangio dalam waktu dekat.
Bagi penggemar F1, perjalanan Verstappen dan pembalap lainnya menuju sejarah baru di Formula 1 adalah sesuatu yang layak ditunggu. Akankah Verstappen menjadi pembalap dengan gelar terbanyak di masa depan? Waktu yang akan menjawab!
