Tekanan Besar Sambut Marc Marquez di Ducati Lenovo: `Saya Siap Belajar dari Bagnaia`

Sabtu, 28/12/2024 10:10 WIB | Ade Nugroho
Tekanan Besar Sambut Marc Marquez di Ducati Lenovo: “Saya Siap Belajar dari Bagnaia”
Tekanan Besar Sambut Marc Marquez di Ducati Lenovo: “Saya Siap Belajar dari Bagnaia”

mobilinanews (Jakarta) - Marc Marquez resmi bergabung dengan Ducati Lenovo untuk MotoGP 2025, melangkah ke tim pabrikan setelah tampil gemilang bersama Gresini Racing. Namun, belum sempat memulai musim baru, pembalap berjuluk The Baby Alien itu sudah merasakan tekanan besar di pundaknya.

Keputusan Ducati menggaet Marquez tak lepas dari penampilannya yang memukau sepanjang MotoGP 2024. Ia berhasil finis di peringkat ketiga klasemen akhir, hanya kalah dari Jorge Martin dan Francesco Bagnaia. Prestasi ini membuktikan bahwa Marquez masih memiliki kemampuan untuk bersaing di papan atas, meskipun sempat mengalami masa sulit selama beberapa musim terakhir.

Ekspektasi Tinggi di Tim Juara Dunia

Sebagai pembalap yang bergabung dengan tim juara dunia, Marquez menyadari bahwa ekspektasi tinggi akan terus mengikutinya. Ducati Lenovo, yang dikenal sebagai salah satu tim terkuat dalam MotoGP, telah menorehkan sejarah dengan dua gelar dunia melalui Bagnaia pada 2021 dan 2022.

“Saya datang ke dalam tim Juara Dunia. Tentu saja ada tekanan yang saya rasakan, tetapi saya ingin menjalaninya. Ini tantangan besar, dan saya siap menghadapi apa pun yang ada di depan,” ungkap Marquez dalam wawancara dengan Corsedimoto.

Marquez juga mengakui bahwa masuk ke lingkungan baru berarti harus siap beradaptasi, belajar, dan memahami cara kerja tim.

Belajar dari Sang Juara Bagnaia

Salah satu fokus utama Marquez adalah belajar dari rekan setimnya, Francesco Bagnaia. Sebagai pembalap yang telah meraih dua gelar juara dunia bersama Ducati, Bagnaia memiliki pengalaman dan strategi yang diharapkan bisa membantu Marquez berkembang lebih jauh.

“Pecco (Bagnaia) telah memenangi banyak hal di sini. Saya akan berusaha belajar darinya, bagaimana ia bekerja dengan tim dan membangun motornya. Ini adalah kesempatan besar untuk menyerap ilmu dari salah satu yang terbaik,” tambah Juara Dunia enam kali itu.

Bagnaia dan Marquez kini diprediksi akan menjadi salah satu duet paling menarik di MotoGP 2025. Kombinasi dua juara dunia dalam satu tim pabrikan membuat Ducati semakin berpeluang mempertahankan dominasi mereka di kejuaraan.

Jadwal Padat Menuju Musim Baru

MotoGP 2025 akan dibuka di Thailand pada akhir Februari, tetapi para pembalap akan lebih dulu menjalani dua sesi tes pramusim di Sepang (Malaysia) dan Buriram (Thailand). Tes ini menjadi momen penting bagi Marquez untuk beradaptasi dengan Ducati Desmosedici GP, motor yang terkenal kuat namun membutuhkan keahlian tinggi untuk dikendalikan.

Di sisi lain, tekanan bukanlah hal baru bagi Marquez. Selama bertahun-tahun, ia telah membuktikan diri sebagai salah satu pembalap paling berbakat dan tangguh di grid MotoGP. Dengan enam gelar dunia di tangannya, Marquez tahu bagaimana mengatasi ekspektasi tinggi.

Momen Besar untuk Marquez dan Ducati

Bergabungnya Marquez ke Ducati Lenovo adalah langkah besar bagi kedua belah pihak. Bagi Ducati, ini adalah kesempatan untuk memperkuat dominasi mereka dengan mengandalkan dua pembalap yang terbukti mampu meraih gelar juara. Sementara bagi Marquez, ini adalah peluang untuk membuktikan bahwa dirinya masih salah satu pembalap terbaik dunia, bahkan setelah keluar dari zona nyaman Honda yang selama ini menjadi rumahnya.

Musim 2025 akan menjadi babak baru yang penuh tantangan bagi Marquez. Mampukah ia memenuhi ekspektasi besar di Ducati Lenovo dan menambah koleksi gelar dunianya? Jawaban itu akan segera terungkap saat bendera start berkibar di Thailand.