mobilinanews (Jakarta) - Adira Insurance melalui kampanye I Wanna Get Home Safely (IWGHS) menggelar penghargaan Indonesia Road Safety Award (IRSA) sebagai wujud apresiasi terhadap kota atau kabupaten yang menerapkan tata kelola keselamatan di jalan terbaik.
“Kegiatan IRSA ini tidak hanya sebuah penghargaan belaka. Namun, terdapat hal penting di dalamnya yaitu evaluasi penerapan tata kelola keselamatan di jalan bagi seluruh finalis IRSA terpilih. Hasil evaluasi tersebut meliputi program berjalan dari masing-masing kota atau kabupaten yang perlu terus ditingkatkan serta program prioritas ke depan yang diperoleh dari hasil survei, observasi, dan penjurian IRSA,” ujar Indra Baruna, Chief Executiver Officer PT Asuransi Adira Dinamika.
Adapaun 12 finalis IRSA 2015 terbagi menjadi empat kategorisasi yaitu:
- Kota dengan penduduk di atas 1 juta jiwa yang terdiri dari Kota Surabaya, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan
- Kota dengan penduduk di bawah 1 juta jiwa yang terdiri dari Kota Balikpapan, Kota Probolinggo, dan Kota Tasikmalaya
- Kabupaten dengan penduduk di atas 1 juta jiwa yang terdiri dari Kabupaten Jepara, KabupatenTangerang, dan Kabupaten Klaten
- Kabupaten dengan penduduk di bawah 1 juta jiwa yang terdiri dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Kudus, dan Kabupaten Karanganyar
Penyelenggaraan dan penilaian IRSA disesuaikan dengan lima pilar yang telah ditetapkan dalam Rencana Umum Nasional Keselamatan Jalan atau RUNK yaitu Pilar Manajemen Keselamatan Jalan (Safer Management), Jalan yang Berkeselamatan (Safer Road), Kendaraan yang Berkeselamatan (Safer Vehicle), Perilaku Pengguna Jalan yang Berkeselamatan (Safer User), dan Penanganan Pra dan Pasca Kecelakaan (Post-Crash Response).
(Baca: IRSA 2015: Apresiasi Terhadap Kota Dan Kabupaten Dengan Tata Kelola Keselamatan Jalan Terbaik)
Indra berharap agar para finalis IRSA ini dapat menjadi inspirasi bagi kota dan kabupaten lainnya di Indonesia untuk turut serta meningkatkan kualitas tata kelola keselamatan jalan di daerahnya masing-masing sehingga diharapkan dapat menekan angka kecelakaan di jalan di Indonesia.