WorldSBK 2025: Waduh, Toprak Gak Mau Balapan Lagi?

Rabu, 26/02/2025 10:50 WIB | bagas
Toprak Razgatlioglu (Foto: WorldSBK)
Toprak Razgatlioglu (Foto: WorldSBK)

Mobilinanews (Australia) - Musim pembuka kejuaraan World Superbike (WorldSBK) 2025 di Phillip Island, Australia pekan lalu membuat sang juara dunia Toprak Razgatlioglu cukup kewalahan, bahkan dirinya sempat berspekulasi bahwa dirinya merasa ingin berhenti balapan di WorldSBK.

Dimana, pada laga putaran pembuka tersebut, setidaknya lebih dari 5 rider penunggang Ducati Panigle V4R telah mendominasi jalannya balapan, termasuk rider tim Aruba.it Ducati, Nicolo Bulega berhasil mencetak hattrick atau tiga kemenangan sekaligus (Race 1, Superpole, Race 2) untuk pertama kali dalam karirnya.

Kondisi itu pun cukup membuat sang Juara Dunia WorldSBK 2024, Toprak Razgatlioglu yang kini menunggangi motor balap BMW M1000RR mengaku cukup kesulitan berkompetisi dengan para penunggang Ducati yang dinilai memiliki performa yang menurutnya di luar nalar.

"(Nicolo) Bulega sangat kuat, dia memang kuat di sirkuit ini (Phillip Island) sejak tahun lalu, jadi saya tidak terlalu terkejut. Tapi yang membuat saya heran, mereka (para rider Ducati) sangat gila, saya bertarung dengan semua Ducati, ini tidak normal sehingga membuat saya berifikir ini hampir seperti Piala Ducati (Ducati Cup)," ungkap Toprak, mengutip keterangan tertulisnya, Rabu (26/2/2025).

Di putaran pertama WorldSBK 2025 ini, Toprak Razgatlioglu memang terlihat cukup kesulitan dalam mempertahankan posisinya diatas BMW M1000R kala berkompetisi dengan para rider penunggang Ducati Panigle V4R di setiap sesi, bahkan bagi para tim non-Ducati lainnya.

“Saya berharap tidak terus seperti ini karena semua orang, termasuk pembalap lainnya (rider non-Ducati) tidak menikmatinya. Jika terus seperti ini di masa mendatang, saya tidak berpikir untuk balapan lagi di sini (di WorldSBK)," tegas pembalap asal Turki tersebut.

Namun di sisi lain, meski hanya meraih 20 poin di putaran pertama, hasil tersebut diklaim di bawah ekspektasi untuk bakat luar biasa yang biasanya ditunjukkan Toprak, terlebih Phillip Island adalah sirkuit yang tidak pernah menjadi favoritnya. Tata letak lintasan yang 'kuno' dan berkecepatan tinggi tanpa zona pengereman berat dinilai mengurangi kemampuannya yang 'asing' untuk mengendalikan motor saat deselerasi cepat.

Kendati demikian, rider bernomor #1 itu tampaknya ingin melupakan serangkaian hal yang terjadi di putaran pertama WorldSBK 2025 dan ingin mengalihkannya untuk fokus pada apa yang akan terjadi musim ini, karena masih banyak balapan yang tersisa.

"Saya tidak pernah merasa senang di balapan pertama musim ini (di Phillip Island), setiap tahun ada yang terasa aneh pada motor, jadi ini sama saja. Saya hanya fokus pada balapan berikutnya karena kami akan kembali ke Eropa, dan saya harus bersaing dengan semua Ducati. Kami memiliki jeda yang panjang selama hampir sebulan sekarang, saya akan terus bekerja keras dan mencoba untuk kembali lebih kuat," tutup Toprak