mobilinanews (Bogor) - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat Bambang Soesatyo membuka kejuaraan balap motor Jakarta Race Community 2021.
Event yang diselenggarakan IMI DKI Jakarta di Sirkuit Internasional Sentul tersebut diikuti 150 pembalap muda non profesional yang berasal dari berbagai komunitas otomotif.
"Menggandeng komunitas otomotif, IMI ingin memfasilitasi anak-anak muda yang hobi melakukan balapan liar agar bisa unjuk gigi di lintasan balap. Mereka tak perlu lagi nekat melakukan balapan liar di jalan raya, yang justru bisa membahayakan nyawa dirinya dan nyawa pengguna jalan raya lainnya. Melalui berbagai kejuaraan berbasis komunitas, IMI juga ingin memfasilitasi anak bangsa agar dari hobi, menjadi profesi, dan berujung pada prestasi," ujar Bamsoet usai membuka Jakarta Race Community di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Minggu (28/2/2021) hari ini.
Turut hadir Bupati Bogor Ade Yasin, para pengurus IMI Pusat antara lain Badan Pembina sekaligus Presiden Direktur Sirkuit Internasional Sentul H. Tinton Soeprapto, Komjen Pol (Purn.) Nanan Soekarna, H. Prasetyo Edi Marsudi, Badan Pengawas Kombes Pol Syamsul Bahri dan Donny SQ.
Waketum Olahraga Mobil Ananda Mikola, Waketum Mobilitas Rifat Sungkar, Direktur Roda Dua Eddy Saputra, Bendahara Umum Effendi Gunawan, dan Wakil Bendahara Umum Rudy Salim dan Willy Wiliam Chandra.
Hadir pula Ketua Umum IMI DKI Jakarta Anondo Eko, Sekum IMI DKI Jakarta Dodi Irawan dan Ketua Umum IMI Jawa Barat Fachrulzal Sarman.
Bamsoet memaparkan, Jakarta Race Community 2021 memperlombakan beberapa kelas diantaranya Honda CBR 150 Junior sebanyak 6 Laps, Super Stock Community (10 Laps), Yamaha R25 Comm B (8 Laps), Honda CBR 150 Comm A (6 Laps), dan Yamaha R15 Comm B 155 VVA (6 Laps).
"Ada pula Honda CBR 250 Comm B sebanyak 8 Laps, Honda CBR 150 Comm B sebanyak 6 Laps, Honda CBR 250 Comm A sebanyak 8 Laps, Yamaha R25 Comm A sebanyak 8 Laps, dan Kawasaki Ninja 150 CC 2 Tak Pemula sebanyak 8 Laps," terang Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menekankan, tanpa adanya kejuaraan, tidak mungkin Indonesia bisa melahirkan atlet profesional.
Karenanya keluarga besar IMI berkomitmen menghadirkan sebanyak mungkin kejuaraan, dari mulai level komunitas, daerah, nasional, hingga internasional.
"Di tahun 2021 ini, IMI akan menyelenggarakan sekitar 80 kejuaraan balap motor tingkat nasional dan 6 kejuaraan balap motor tingkat internasional. Sementara untuk balapan mobil, akan ada 56 kejuaraan tingkat nasional dan 2 tingkat internasional," ungkap Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini mengajak para pembalap muda untuk mempersiapkan diri agar kelak bisa ikut ambil bagian dalam kejuaraan internasional. Melalui para atlet, nama besar Indonesia dititipkan.
"Karena hanya ada dua hal yang bisa membuat bendera Indonesia berkibar dan lagu Indonesia Raya dikumandangkan secara formal di luar negeri. Yakni kunjungan resmi kepala negara/pemerintah, dan atlet yang memenangkan kejuaraan," pungkas Bamsoet.
Menurut General Manager PT Sarana Sirkuitindo Utama selaku pengelola sirkuit Sentul, Lola Moenek, event balap perdana ini di sirkuit Sentul ini bisa terlaksana berkat kerjasama berbagai pihak.
"Terutama Ibu Bupati Bogor Ade Yasin sebagai Ketua Satgas Covid, yang telah memberikan izin pelaksanaan event di sirkuit Sentul, yang tentu saja dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Dan, sirkuit Sentul menjadi proyek percontohan dengan sukses penyelenggaraan 4 event balap tahun lalu," ujar Lola Moenek.
Lola Moenek menambahkan, tahun ini rencananya Sirkuit Sentul akan menyelenggarakan berbagai event balap baik roda dua maupun roda empat. (bs)