MotoGP 2025 Spanyol: Teringat Duel Hebat Tahun Lalu, Marc Marquez Mengaku Tak Sabar Ketemu Francesco Bagnaia di Jerez

Kamis, 24/04/2025 20:05 WIB | Rulin purba
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di Jerez 2024, semoga terulang pekan ini. (Foto: motogp)
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di Jerez 2024, semoga terulang pekan ini. (Foto: motogp)

mobilinanews (Spanyol) - Bukan dendam. Mungkin rasa penasaran saja yang membuat Marc Marquez bersemangat dan mengaku tak sabar untuk mengaspal bersama Francesco Bagnaia di Sirkuit Jerez akhir pekan ini.

GP Spanyol di Jerez mengawali serial balap di Eropa musim ini setelah 4 putaran di Thailand, Argentina, AS dan Qatar. Bertarung di depan publik sendiri,  yang dinanti Marquez adalah rekan setimnya sendiri, Bagnaia. Kali ini sama-sama di atas motor spek sama, GP 25.

Tahun lalu di trek yang sama, ia yang gabung dengan tin Gresini Ducati dan Bagnaia di pabrikan Ducati, bertarung sangat ketat. Salip menyalip terutama dalam lima laps terakhir. Benar-benar duel hingga tikungan terakhir.  Bagnaia duluan menyentuh garis finish,  meraih kemenangan tiga kali berturut-turut di sana pada musim 2022, 2023 dan 2024.

"Itu podium saya pertama bersama Ducati. Benar-benar duel hebat bersama Pecco. Saya sudah tak sabar beraksi lagi," tegas Marquez lewat rilis resmi tim Lenovo Ducati.

Tentu bukan hanya Marquez yang penasaran.Fans MotoGP pun begitu. Kalau tahun lalu Marquez bisa duel sengit dengan motor spek GP23 dan Pecco di GP24, bagaimana musim ini dengan sama-sama menggeber GP25?

Benar kalau Marquez dominan pada tahun 2025 dengan meraih semua gelar juara sprint race dan 3 dari 4 sesi grand prix sementara Bagnaia hanya menang di GP AS. Itu pun tak lepas karena faktor celaka yang dialami Marquez.

Tapi, belakangan kepercayaan diri Bagnaia sudah muncul lagi. Ia mulai main menyerang.

Yang harus ia perbaiki lebih dulu adalah  performa di sesi kualifikasi untuk mendapatkan posisi start di baris depan. Artinya, ia sudah harus kerja ekstra seperti Marquez di sesi latihan untuk dapatkan setelan motor yang mumpuni untuk kualifikasi maupun race.

"Saya senang kembali ke Jerez, trek dimana saya selalu kencang dan menang dalam tiga musim terakhir," ucap Bagnaia.

Ia tentu sadar sukses masa lalu tak menjamin sukses tahun ini. Sebab, saat masih bersama Honda, Marquez pun mencetak 3 kemenangan di Jerez. 

Jika Bagnaia bisa menyaingi Marquez di phase kualifikasi dan dapat posisi start berdampingan, .maka sangat mungkin memori duel ketat 2024 akan terulang. Buat Bagnaia tak ada pilihan kecuali main menyerang karena lawannya kini menguasai klasemen dengan total poin 123 sementara ia sendiri baru meraih 97 poin. Itu kalau masih bernafsu menjadi juara dunia lagi. Kalah bisa berarti lampu kuning buat Bagnaia. (r)