
mobilinanews (Jakarta) - Di tengah gempuran mobil listrik berbasis baterai atau BEV Toyota hadir dengan pendekatan berbeda lewat Mirai mobil bertenaga hidrogen pertama yang hadir di Indonesia
Mirai bukan sekadar mobil listrik biasa Ia mengusung teknologi Fuel Cell Electric Vehicle atau FCEV yang menggunakan hidrogen sebagai sumber energi utamanya
Berbeda dengan mobil hybrid yang masih mengandalkan mesin bensin Toyota Mirai sepenuhnya bebas dari bahan bakar fosil
Tenaga Mirai berasal dari reaksi kimia antara hidrogen dan oksigen yang menghasilkan listrik untuk menggerakkan motor listriknya
Hebatnya satu-satunya emisi yang dihasilkan adalah uap air membuat Mirai menjadi salah satu kendaraan paling ramah lingkungan yang pernah diciptakan Toyota
Tidak ada gas rumah kaca tidak ada polusi udara hanya energi bersih untuk mobilitas sehari hari
Toyota membekali Mirai dengan Toyota Fuel Cell System atau TFCS yang mengandalkan fuel cell stack FC boost converter dan tangki hidrogen bertekanan tinggi
Sistem ini jauh lebih efisien dibandingkan mesin pembakaran internal dan tentu saja lebih bersih
Prosesnya sederhana namun canggih Hidrogen dari tangki bereaksi dengan oksigen dari udara menghasilkan listrik untuk motor listrik sekaligus mengisi baterai
Dalam kondisi normal fuel cell menjadi sumber utama tenaga Saat akselerasi kuat baterai dan fuel cell bekerjasama untuk memberikan performa maksimal
Sementara itu saat deselerasi atau pengereman energi kinetik dikonversi menjadi listrik dan disimpan di baterai mirip prinsip kerja Hybrid EV
Toyota Mirai terbaru membawa banyak peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya
Sistem pengolahan gas hidrogen dan penyimpanan tangki telah direvisi membuat jarak tempuh meningkat hingga 30 persen
Kini Mirai mampu menempuh jarak sekitar 850 km dalam sekali pengisian hidrogen
Baterai lithium-ion baru juga menawarkan penyimpanan energi yang lebih baik mendukung akselerasi yang kuat dan halus
Tenaga maksimal mencapai 182 PS dan karakter tenaga yang dihasilkan lebih linear tidak sekencang mobil listrik biasa namun tetap responsif saat dibutuhkan
Waktu pengisian hidrogen pun sangat singkat hanya 3 menit dengan menggunakan stasiun pengisian hidrogen bertekanan 700 Pascal
Meski belum resmi dijual di Indonesia harga Toyota Mirai di pasar global berkisar antara USD 50.000 hingga USD 66.000 atau setara Rp 800 juta hingga Rp 1 miliar tergantung varian dan pasar
Toyota Mirai membawa visi masa depan yang nyata kendaraan tanpa emisi dengan pengisian super cepat dan jarak tempuh panjang
Sebuah inovasi besar yang mungkin akan segera mengubah wajah mobilitas di Indonesia dan dunia