Land Rover 1960 Dengan Teknologi Berkendara Seperti Tahun 2030, Yuk Simak!

Rabu, 07/05/2025 13:05 WIB | Wilfrid Kolo
Mobil klasik Land Rover yang dikonversi menjadi mobil listrik
Mobil klasik Land Rover yang dikonversi menjadi mobil listrik


mobilinanews (Jakarta) - Gelombang kemajuan teknologi kendaraan terus terjadi. Hal ini memacu pabrikan otomotif untuk terus berinovasi dan mengembangkan produk kendaraannya.

Gagasan percepatan dibutuhkan untuk mengadaptasi perkembangan yang massif. Namun bagi Land Rover gagasan untuk mengelektrifikasi Land Rover terdengar seperti memaksa ponsel lipat untuk menjalankan TikTok.

Untuk itu, mereka menempuh jalan lain. Hal itulah yang dilakukan oleh perusahaan Inverted yang berkantor pusat di Inggris. Mereka mengambil Land Rover Seri I, II, dan III yang legendaris dan memberi mereka drivetrain yang sepenuhnya elektrik sambil tetap setia pada desain ikonik mereka.

Inverted sudah menawarkan konversi EV untuk model Range Rover Classic dan menggunakan keahlian ini dengan Land Rover lama. Di sini, model Seri I, Seri II, dan Seri III asli dibuat antara tahun 1948 dan 1985 dengan pilihan mesin bensin dan diesel 4-, 6-, dan 8-silinder.

Spesialis EV ini akan membuang mesin lama Land Rover dan memasang paket baterai 62 kWh yang telah dibagi di bagian depan dan belakang untuk mengoptimalkan distribusi bobot.

Baterai yang ditanam pada unit akan mengirimkan daya ke satu motor listrik yang menghasilkan 160 tenaga kuda dan torsi 664 lb-ft (900 Nm) yang besar. Berkat torsi tersebut, kendaraan utilitas yang dulunya lambat ini kini dapat melaju hingga 60 mph (96 km/jam) dalam waktu 8 detik.

Yang lebih menarik lagi adalah Inverted mempertahankan modal kotak sebagai tradisi desain asli mobil. Mereka juga masih menawarkan gigi jarak tinggi dan rendah yang bekerja dengan lancar dengan pengaturan listrik. Diferensial pengunci juga disertakan, untuk mempertahankan kemampuan di medan off-road.

Pihak Inverted mengatakan model Land Rover listriknya dapat menempuh jarak hingga 120 mil (193 km) dengan pengisian daya penuh. Itu sangat kecil dibandingkan dengan sebagian besar EV di pasaran, tetapi perlu diingat bahwa sangat sedikit pemilik Land Rover lama seperti ini yang menggunakannya sebagai kendaraan harian.

Bagi pemilik Land Rover klasik Jarak seratus dua puluh mil mungkin lebih dari cukup untuk perjalanan sesekali melalui kota.

Paket baterai yang ditanam padaya mendukung pengisian daya Tipe 2 6,6 kW dan pengisian daya cepat DC 60 kW, yang memungkinkannya terisi daya dari 20-80% dalam 38 menit.

Mobil klasik ini juga dibekali mode berkendara Eco, Traffic, dan Off-Road, dan power steering elektrik baru telah ditambahkan, sehingga memberikan kenyamanan lebih dalam berkendara.

“Land Rover Seri adalah mesin yang cantik dan ikonik. Namun kini orang tidak mau menghirup asapknalpot yang mengepul dari mobil dan versi elektrik menjadi opsi dengan mempertahankan model klasiknya," kata Pendiri Inverted, Harry Millington.

Jangan berharap nostalgia yang ditingkatkan itu murah. Konversi yang dilakukan Inverted mulai dari sekitar $199.000, atau setara Rp3,2 milar.

Bagi para kolektor atau penggemar yang menginginkan Land Rover klasik yang lebih bersih, lebih senyap, dan lebih praktis, bisa memilih opsi untuk tetap mempertahankan mobil klasiknya. Ini seperti melihat mobil tahun 1960 dengan model berkendara tahun 2030.