
mobilinanews (China) - Pasar otomotif China memang tak ramah bagi pemain asing belakangan ini
Namun Hyundai tampaknya belum menyerah begitu saja
Lewat kolaborasi strategis bersama BAIC Motor Corporation akhirnya mereka memperkenalkan mobil listrik terbaru yang dirancang khusus untuk pasar China bernama Hyundai Elexio
Mobil listrik ini bukan proyek yang dibangun dalam semalam
Proses pengembangannya diklaim memakan waktu lima tahun dan digarap oleh perusahaan patungan Beijing Hyundai
Elexio bukan sekadar model baru tetapi juga strategi hidup-mati Hyundai di tengah tekanan besar dari dominasi merek lokal seperti BYD Nio hingga Li Auto
Sama dengan IONIQ Series dan Genesis GV60
Hyundai Elexio dibangun di atas platform e-GMP (Electric Global Modular Platform)
Platform ini juga dipakai oleh model listrik Hyundai lain seperti IONIQ 5 IONIQ 6 hingga Genesis GV60
Namun secara dimensi Elexio disebut berada di antara IONIQ 5 dan IONIQ 9
Cocok untuk konsumen urban yang menginginkan SUV dengan ruang kabin lega tapi masih praktis untuk lalu lintas kota
Secara tampilan Hyundai tetap mempertahankan desain khas mobil listriknya
Fascia depan menggunakan LED modern dan lampu projector berbentuk kotak yang minimalis namun futuristik
Bagian belakang juga dihiasi lampu piksel horizontal khas Hyundai yang membentang di bawah kaca bagasi
Gagang pintu sudah rata bodi
Atap dilengkapi roof rail untuk keperluan ekstra bagasi atau alat rekreasi luar ruangan
Velg yang digunakan juga cukup besar yakni 20 inci dengan desain multi-spoke dan lapisan hitam glossy di area spakbor
Meskipun bagian kabin Elexio belum dirilis ke publik namun banyak pihak berharap Hyundai membekalinya dengan layar head-up 27 inci serta chip Qualcomm Snapdragon 8295 untuk sistem infotainmentnya
Tak cuma itu sistem AI canggih berbasis Large Language Model (LLM) juga disebut akan disematkan demi pengalaman pengguna yang lebih pintar dan intuitif
Fitur keamanan aktif juga tak main-main
Elexio dikabarkan akan menggunakan sistem bantuan pengemudi ADAS dari Huawei
Artinya sistem pengenalan objek hingga pengereman otomatis akan mengandalkan teknologi dari raksasa teknologi asal China
Fast Charging dalam Waktu 27 Menit
Soal performa Hyundai Elexio diproyeksikan bisa menempuh jarak hingga 700 kilometer dalam sekali pengisian
Kemampuan fast charging-nya juga impresif
Dari 30 sampai 80 persen hanya butuh 27 menit saja
Fitur ini tentu menjadi nilai jual penting terutama di pasar China yang sudah terbiasa dengan kecepatan dan efisiensi
Apalagi jaringan charging ultra-cepat di negeri Tirai Bambu sudah tergolong luas dan terintegrasi
Elexio Jadi Harapan Baru
Data dari Bloomberg menunjukkan posisi Hyundai di China memang cukup mengkhawatirkan
Pada 2016 Hyundai masih mampu menjual lebih dari 1 juta unit kendaraan
Namun pada 2024 jumlahnya anjlok ke 151 ribu unit saja
Penurunan drastis ini membuat Hyundai harus menutup dua dari lima pabriknya di sana sejak 2021
Kehadiran Hyundai Elexio jadi taruhan besar untuk membalikkan nasib
Bukan hanya sebagai produk tapi juga sebagai simbol kebangkitan strategi lokalisasi Hyundai
Dengan desain futuristik teknologi mumpuni dan efisiensi yang bersaing
Hyundai berharap Elexio mampu menarik hati konsumen China yang semakin kritis dan tech-savvy
Mobil ini dijadwalkan mulai dipasarkan pada kuartal ketiga tahun 2025 dan akan jadi pesaing langsung mobil listrik lokal di segmen SUV menengah atas
Apakah Elexio mampu jadi titik balik Hyundai di pasar paling kompetitif di dunia
Jawabannya akan terlihat di semester kedua tahun ini