
mobilinanews (Jakarta) - Sebelum nama-nama seperti CBR150R, GSX-R150, atau R15 merajai jalanan sebagai motor sport fairing 150cc 4-tak, Suzuki FXR 150 sudah lebih dulu mencatatkan namanya sebagai pionir sejati. Dirilis di akhir 1990-an, FXR bukan sekadar motor—ia adalah legenda hidup yang lahir terlalu cepat dan terlalu canggih untuk zamannya.
Banyak yang keliru mengira FXR 150 adalah versi modifikasi dari Satria F150. Nyatanya, FXR adalah motor sport tulen dengan DNA balap. Meski berbagi tampilan mesin serupa dengan Satria F Thailand, FXR dirancang sebagai motor fairing sejati yang punya karakter jauh lebih agresif.
Jantung pacunya berupa mesin 4-tak DOHC 147cc, dilengkapi 4 katup dan oil cooler, dengan teknologi Twin Swirl Combustion Chamber. Hasilnya? Tenaga tembus 20,1 PS @ 10.000 rpm dan torsi 18 Nm—angka yang masih bisa menyaingi motor sport modern di kelas 150cc.
Dengan bobot hanya 118 kg, FXR memiliki power-to-weight ratio yang sangat impresif. Akselerasi ringan, respons mesin agresif, dan kecepatan puncak di atas 135 km/jam, menjadikannya salah satu motor 4-tak terkencang di era awal 2000-an.
FXR 150 awalnya hadir sebagai unit CBU dari Malaysia (1998–2001), lalu sempat dirakit secara lokal oleh Suzuki Indonesia pada 2002. Meski sempat disebut hanya tersedia dalam jumlah 50 unit, kenyataannya FXR memang diproduksi terbatas namun bukan edisi terbatas resmi.
Fakta ini menjadikan FXR kini langka di pasaran. Harga bekasnya stabil di kisaran Rp17–20 jutaan, dan bisa lebih mahal untuk unit yang masih orisinal. Sebuah anomali di pasar motor bekas, di mana kebanyakan motor sport 150cc justru mengalami depresiasi tajam dalam 5 tahun pertama.
Dibalut dengan livery biru-kuning Telefonica Movistar, FXR 150 membawa aura motor balap GP 500cc era Kenny Roberts Jr. Desainnya tajam namun tetap elegan:
Headlamp sipit
Fairing ramping
Under cowl terpisah
Knalpot racing-style
Penampilannya masih relevan dan stylish bahkan untuk ukuran masa kini.
FXR 150 punya fitur yang bahkan belum dimiliki kompetitor modern saat pertama kali rilis:
Frame twin spar (deltabox-style)
Swing arm aluminium banana-style
Rem cakram depan-belakang
Monoshock adjustable 4 tingkat
Instrumen full digital dengan gear indicator, tripmeter, dan fuel gauge
Tak hanya itu, sistem pendingin kombinasi udara + oli membuat mesin tetap dingin tanpa kerepotan radiator. Desain sirip pendinginnya pun memperkuat estetika mesin sport retro-modern.
Suzuki FXR 150 adalah representasi gairah inovasi Suzuki di masa lalu. Diciptakan untuk pengendara yang haus performa dan teknologi, FXR jauh mendahului zamannya—baik dalam desain, mesin, maupun fitur. Ia bukan hanya kendaraan, tapi juga potongan sejarah otomotif yang kini sulit dicari dan makin dihargai.
Dengan karakter agresif, desain yang masih enak dipandang, dan fitur yang tak kalah dari motor zaman sekarang, FXR 150 cocok dijadikan koleksi atau motor harian bergaya retro sport racing.
Kalau Anda penggemar motor sejati berusia 21 tahun ke atas, yang menghargai nilai historis dan performa murni, maka Suzuki FXR 150 adalah legenda yang tak boleh Anda lewatkan.