SEMA 2025: Hyundai Ioniq 9 Siap Diajak Offroad, Tampil Garang dan Klasik

mobilinanews (Amerika) - Hyundai membuat gebrakan besar di panggung modifikasi otomotif dengan mengungkap versi off-road dari SUV listrik terbarunya, Ioniq 9, menjelang pameran SEMA 2025 pada 5-8 November 2025 di Las Vegas, Amerika Serikat (AS).

Konsep kendaraan yang agresif ini tidak hanya memamerkan kemampuan EV di medan berat, tetapi juga merupakan kolaborasi desain yang menarik perhatian hasil kerja sama dengan Jeremiah Burton dan Zach Jobe, pendiri platform konten otomotif populer, BigTime.

Kendaraan ini telah dirombak total untuk petualangan, menampilkan sejumlah upgrade yang mencolok seperti suspensi ditinggikan (lifted suspension) untuk ground clearance superior, hingga velg khusus dan ban all-terrain yang siap mencengkeram medan apa pun.

Ada pula pencahayaan tambahan (auxiliary lighting) untuk visibilitas malam hari yang optimal. Konsep ini akan dipajang di Future Tech Studio SEMA, sebuah segmen yang secara khusus menyoroti kendaraan listrik dan teknologi otomotif masa depan.

Di balik tampilan offroad yang garang, Ioniq 9 Calligraphy all-wheel drive dasar sudah menawarkan performa yang mengesankan, mampu menghasilkan tenaga hingga 422 tenaga kuda dan torsi 516 lb-ft.

"Konsep ini membawa Ioniq 9 ke medan offroad baru yang belum pernah dijelajahi, dan kami yakin ia lebih dari siap untuk petualangan itu," ujar Sean Gilpin, Chief Marketing Officer Hyundai Motor North America, Selasa (4/11/2025).

Sementara itu, salah satu elemen paling unik dari desain ini adalah inspirasinya. Burton menjelaskan bahwa konsep ini mengambil tema dari truk cabover vintage milik BigTime tahun 1977 yang dijuluki "Bud".

"Tampilan teknologi baru bertemu vintage ini membuat mobil ini menonjol, dan dengan beberapa modifikasi performa, menjadikannya off-roader yang mumpuni," kata Burton dalam keterangan yang sama.

Kolaborasi ini tidak hanya menunjukkan keseriusan Hyundai dalam memasuki segmen overlanding yang sedang berkembang, tetapi juga membuktikan bahwa elektrifikasi tidak harus mengorbankan gaya, fungsi, atau jiwa petualangan dalam dunia otomotif.