mobilinanews (Sentul) – Pegokart Agi Borneo bisa bernafas lega. Meski sempat out ke rumput karena disundul Presley Martono, akhirnya andalan tim MBG Kalimantan Tengah ini bisa melanjutkan perlombaan dan bisa naik podium 3 kelas Senior Rok.
Tapi walau Presley akhirnya terkena hukuman penalti 30 detik, menyusul insiden di tikungan kedua terakhir Sentul International Karting Circuit (SICK) Bogor, Minggu (21/2), tapi waktunya tidak cukup untuk mengejar posisi Presley yang tetap berada di posisi kedua.
Dari rekaman video yang mobilinanews saksikan, tampak dua kali Presley mencoba menutup gokart Agi. Baru body contact yang kedua berhasil meminggirkan putra Bupati H Nadalsyah itu mencium rumput.
Dengan susah payah pelajar SMA Al-Azhar Pusat Jakarta itu bisa mendorong kembali gokartnya ke sirkuit dan berhasil menghidupkan kembali mesin gokartnya.
“Sayangnya, waktunya terlalu lama ketika Agi harus mendorong gokartnya di atas rumput yang licin dan basah akibat guyuran hujan. Sampai bisa menghidupkan kembali mesin gokartnya. Kalau tidak ada insiden dengan Presley, mungkin hasilnya bisa lain,” ungkap H Nadalsyah yang menonton langsung putranya berlaga.
Agi sendiri mengaku cukup puas dengan perolehannya kali ini. “Alhamdulillah, masih bisa juara ketiga. Soalnya, saat terjadi insiden dengan Presley, tertinggalnya terlanjur jauh. Saya tetap senang dijuluki spesialis hujan hehe,” senyum Agi.
Pada satu-satunya kelas final yang diguyur hujan tersebut, posisi pertama ditempati Keanon, Presley posisi kedua dan Agi di peringkat tiga. Sedang pegokart lainnya terpaut cukup jauh.
Tetap semangat ya Agi.