mobilinanews (Solo) - Sebagai salah satu pioner balap gokart indoor,TKM Gokart baru saja sukses menyelenggarakan adu kecepatan dengan sistem Time and Trial di Hartono Trade Center, Solo Baru, Jawa Tengah, Selasa (29/3).
Event dengan title T&T Attack round 1 sukses terselenggara dengan diikuti 21 pebalap tercepat selama bulan Maret.
“Kejuaraan berlangsung seru, menggunakan sistim time trial dan dibagi menjadi 7 group. Yang mana tiap group saling beradu dan total point diakumulasi untuk mencari pemenangnya. Hal ini memungkinkan tiap pebalap saling berusaha mengalahkan,” ujar Yongliek Santoso, founder TKM Gokart kepada mobilinanews.
Sampai race terakhir yaitu race 21, persaingan tetap seru di mana Ucin, Teten dan Heru mengunpulkan point yang sama. Dan di race terakhir menjadi penentu di mana Teten dan Heru harus bisa saling mengalahkan.
Sedangkan Ucin setelah menyelesaikan race ke-20, hanya bisa menunggu dan berharap agar Teten dan Heru tidak dapat mengalahkan. Fastest timenya yaitu 29.354 detik.
Dan akhirnya di race 21, Teten menjadi yang terbaik. Namun hal ini tidak cukup baginya untuk mengalahkan Ucin karena. Pasalnya dia hanya mencatat waktu 29.884. Point yang dikumpulkan sama persis dengan yang diraih Ucin yaitu 4 tetapi unggul fastest time.
Kejuaraan yang rencananya diselenggarakan tiap bulan dengan mengambil 21 pebalap tercepat tiap bulannya ini diharapkan dapat menjaring pebalap berbakat dari kota Solo, Jogjakarta, Semarang dan sekitarnya untuk dapat bersaing di tingkat yang lebih tinggi lagi.
“Rencananya, pada akhir tahun akan diadakan lomba bertaraf nasional. Sehingga para pegokart lokal bisa beradu kemampuan dengan pegokart nasional dari Jakarta,” pungkas Yongliek.
Wah, bakal seru nih.