mobilinanews (Jakarta) - Merunut pada sejarahnya, dulu Kijang merupakan MPV paling populer di keluarga Toyota, hingga Avanza hadir mendorong Kijang naik level. Nah, pertanyaannya adalah apakah kehadiran Calya di kelas MPV juga bakal mendorong saudara tua-nya, Avanza untuk naik level juga?
Menanggapi pertanyaan tersebut, Executive General Manager Area Management PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy menyebutnya sedikit beda history.
"Walau kelihatannya sama, tetapi sebenarnya berbeda. Dulu zamannya Toyota Kijang terjadi krisis, sehingga harganya naik sampai 3 kali lipat. Akhirnya Kijang harus meninggalkan segmennya dalam waktu cepat," terangnya di acara Journalist Test Drive Toyota Calya yang berlangsung di Semarang - Solo (14-15/9).
Segmen yang ditinggal Kijang tersebut akhirnya menjadi kosong. Dan saat Toyota memperkenalkan Kijang Kapsul, Avanza pun dipersiapkan untuk mengisi segmen yang ditinggalkan Kijang.
"Nah Avanza secara masa cukup lama menikmati sukses di segmen ini, sampai 10 tahun. Walaupun kita akui kalau sedikit demi sedikit harganya juga naik," tambah Anton Jimmi Suwandy.
Beda dengan Toyota Calya yang menurutnya hadir untuk mengikuti pergeseran trend dari middle high ke middle class. "Sekarang cukup banyak model middle class yang hadir dan memang dibutuhkan masyarakat. Jadi kalau dibilang menggantikan, rasanya terlalu cepat," tambahnya.
Selain dari perbedaan sejarahnya, diantara keduanya juga memiliki perbedaan secara model, meski sama-sama model MPV atau mobil keluarga. "Kijang dan Avanza memiliki banyak persamaan, mulai dari dimensi, ground clearance, penggerak roda belakang, agak identik. Tapi kalau Avanza dan Calya berbeda."
Dari sisi besaran kapasitas mesin, tinggi ground clearance serta sistem penggerak roda depan, jelas Calya dan Avanza berbeda. Sehingga Toyota merasa terlalu dini untuk mengamini pernyataan tersebut. Apalagi dari sisi penjualannya pun tidak terlalu jauh berbeda.
"Biasanya di awal-awal launching tidak bisa jadi jaminan, tunggu 3-6 bulan lagi, apakah Calya bisa menggantikan Avanza. Tapi so far tidak ada masalah kok." ucapnya.
"Yang menjadi perhatian Toyota saat ini adalah apakah Calya nantinya bisa diterima secara luas, khususnya di luar daerah atau luar Jawa. Dengan ground clearance Calya saat ini mudah diterima atau tidak, ini yang jadi pertanyaan," tutup Anton. (Zie)