mobilinanews (Jakarta) – Berkomitmen terus menyebarkan virus keselamatan berkendara dengan berbagai tindakan nyata menjadikan Kutu Community sebagai sebuah komunitas motor yang beda dengan lainnya.
Seperti yang digelar kemarin, Sabtu (24/9) di area BurTor 2016, Senayan, Jakarta, Kutu Community mengajak anak-anak ikut lomba mewarnai helm anak. Sebuah kegiatan sosial yang dikemas dalam bentuk fun dan kreatif melibatkan anak usia 4 sampai 6 tahun. Misi utamanya adalah menanamkan kesadaran pentingnya penggunaan helm sejak usia dini serta memacu kreatifitas anak-anak Indonesia sebagai generasi penerus bangsa.
“Lomba mewarnai helm anak ini menjadi salah satu bagian dari misi Kami dalam mengampayekan keselamatan berkendara aman di jalan,” ujar Jon Ashari, Ketua Kutu Distrik Tangerang, yang menjadi kordinator lomba.
Tepat pada pukul 10.00 WIB lomba dimlai dengan menjaring 20 peserta. Usai daftar ulang mereka kemudian dibekali dengan spidol berwarna dan helm GM yang menjadi media kreatifitas peserta.
“Aku senang sekali, baru kali ini ikut lomba mewarnai helm,” ujar Makesa, anak berusia 4 tahun dari wilayah Cilandak.
Peserta berkreasi dan berkarya sesuai dengan keinginan masing-masing dalam waktu sekitar dua jam. Terlihat semua peserta sangat antusias, dan menariknya adalah komunikasi peserta dengan masing-masing orangtua yang mendampingi terjalin begitu baik.
Dan saat pengumuman juara lomba, tim juri memutuskan Difa Athaya dari SD Syafana Islamic School Serpong sebagai juara 1. Disusul oleh Mirza M Rahman dari SDN Kedung Halang 3 Bogor sebagai juara 2 dan Rayyan Ahmad Akbar dari TK Al-Ittihadiah berhasil menjadi juara 3.
“Ini pengalaman unik dan pertama kali menggambar di helm. Aku akan pakai helm ini saat naik motor bersama Ayah,” papar Difa bangga sambil membawa piala serta helm hasil kreasinya.
Kutu Community sendiri saat ini sudah memilik ribuan anggota yang ada di berbagai wilayah di Indonesia. Komunitas yang berulang tahun setiap tanggal 17 Agustus ini sangat konsisten melakukan kegiatan positif bermanfaat bagi masyarakat dan selalu mendapat perhatian masyarakat luas dengan ide-ide kreatifnya. (Zie)