mobilinananews.com (Jakarta) - Pemilik Yamaha Vixion tahun 2011 ini mulai bosan dengan tampilan standar dan modifikasi pun menjadi jalan keluarnya. Persoalannya ia tidak ingin motornya kelamaan mendekam di workshop.
“Tenang, ae punya solusi buat jij (bahasa Belanda yang artinya “kamu”),”kata Asang, penggawa bengkel 7-Saudara di bilangan Margasatwa, Jakarta Selatan.
Ternyata solusinya adalah pemasangan fairing bodi plug n’ play (PNP) dari bahan fiber glass a la Yamaha R6. “Pemasangannya pasti presisi, karena memang diciptakan di workshop kami sesuai bodi V-ixion,” imbuh Asang.
Konsep modifikasi plug n’ play ini selain hemat waktu juga
disebut lebih hemat biaya. Meski untuk biaya pemasangan cutting sticker dikenai biaya tambahan tentu.
Untuk mengimbangi tampilang fairing yang berubah, berdasarkan permintaan sang empu, tangki juga dibuat lebih besar model kondom.
Posisi mengemudi pun diubah melalui pemasangan setang
jepit, handel Ride It, serta pijakan kaki model under bone Nui Racing Projects.
Lampu depan diubah menggunakan bawaan Honda Vario, sementara spion dicomot Kawasaki Ninja RR.
Bagian kaki-kaki mengalami perubahan menggunakan ban depan Corsa ukuran 110/70R17 dan belakang FDR 130/70R17 yang mengapit velg Chemco yang dicomot dari Kawasaki Ninja 250R. Monoshock dibiarkan standar, hanya lengan ayun (swing arm) costum buatan Asang dan timnya.
Proporsi roda belakang yang membesar tidak ayal membuat gir standar ukuran 42 jadi 45. Perubahan ini agara tarikan motor tetap enteng, meski di putaran awal harus agak dikorbankan.
Perangkat rem dipasang kaliper double piston dari Honda Tiger Revo pada roda belakang. Plus aplikasi kampas dan per kopling dari TDR.
Sang empu pun puas. Sang street fighter R6 siap diajak menerabas kemacetan ibukota.
7Saudara Motor
Jl Taman Margasatwa No. 9
Jakarta Selatan
Telp. (021) 92778258