mobilinanews (Jakarta) – Sejatinya pebalap Kezia Santoso harus mengikuti F4 Sout East Asia di sirkuit Clark, Filipina, medio bulan Oktober ini. Tetapi kemudian pebalap wanita ini dinyatakan lolos world final Rok Cup di Italia dalam waktu yang hampir bersamaan.
“Sama menariknya sih. Tetapi, kemudian TKM Kosmic Racing memutuskan saya harus mengikuti World Final Rok ke Italia ya saya enjoy saja. Apalagi ini kali pertama saya lolos ke grand final,” ujar Kezia. F4 SEA Filipina sendiri akana dilangsungkan pada 15-16 Oktober dan World Final Rok Italia pada 19-22 Oktober 2016.
Memang lolosnya Kezia seperti menggantikan posisi Keanon Santoso, sang adik yang menjuarai kelas Senior Rok Kejurnas Eshark Rok Cup Indonesia 2016 dan runner up Rok Cup Asia. Karena Kezia menempati juara 3 klasemen umum. Sedangkan Keanon sendiri sudah pernah lolos grand final event gokart lain tahun lalu ke Portugal.
Namun, Keanon harus mengikuti seri F4 SEA di Filipina pekan depan. Ini sesuai dengan kontrak yang telah ditanda tangani, pelajar SMA Global Sevila Pulomas Jakarta ini mesti mengikuti seluruh seri balap formula yang merupakan jenjang paling awal ke F1 itu.
Lalu apa target Kezia? Menurut gadis jelita ini, targetnya ingin mencapai prestasi terbaik. “Modalnya, saya sudah mempelajari sirkuit South Garda di Italia ini. Baik melalui youtube maupun dengan simulator. Mudah-mudahan hasilnya bisa terbaik ya,” ungkap andalan tim TKM Kosmic Racing ini.
Kezia akan berangkat lebih awal dibanding rombongan besar yang berangkat tanggal 15 Oktober 2016. Kezia akan didampingi Menik Indah Susanti, ibundanya tercinta. Sebelumnya, Kezia pernah berlaga di event gokart di Perancis dan Belanda.
Tentu itu menjadi modal baik buat pegokart wanita terbaik Indonesia ini. (budsan)