mobilinanews

Daffa AB Tembus 5 Besar HRSC, Anang : Insyaallah Next Series Top 3!

Minggu, 02/08/2020 21:27 WIB
Daffa AB Tembus 5 Besar HRSC, Anang : Insyaallah Next Series Top 3!
Daffa Ardiansa bertahan di posisi top 3 hingga 10 lap sebelum diovertake Fadhli Rachmat dan Ferris Stanley di seri 3 Silverstone, Honda Racing Simulator Championship

mobilinanews (Jakarta) – Luar biasa! Itu kalimat paling layak ditujukan kepada Daffa Ardiansa (lebih populer dengan nama Daffa AB) pada seri 3 kejuaraan Honda Racing Simulator Championship (HRSC) di sirkuit virtual Silverstone, Inggris, tadi malam.

Salah satu andalan tim HM Engineering yang masih berusia 13 tahun ini berhasil menjadi juara 5 kelas Profesional diikuti 30 peserta, yang sebagian besar para Sim Racer senior dan level international.  

Juara 1-10 pada di sirkuit Silverstone yang dikenal sangat technical ini, secara berurutan sebagai berikut : Andika Rama Maulana, Jaka Siswoyo, Ferris Stanley, Fadhli Rachmat, Daffa Ardiansa, Arwin Taruna, Attaya Kenzie, Faiz Rayyan, Iskandar dan Farhan. 

Keberhasilan Daffa AB menyeruak di antara para dedengkot Sim Racer itu berkat kerja keras dan latihan intensif yang dilakukan pelajar kelas 8 Al Wildan International Islamic Center 4 Lebak Bulus, Jakarta Selatan ini. 

“Daffa hampir setiap hari latihan hingga di atas jam 22.00 WIB (10 malam). Makanya selalu kena tegur saya atau mamahnya karena besok paginya harus sekolah, walaupun sekolahnya virtual pakai Zoom,” ungkap Irjen Anang Boedihardjo, ayahanda Daffa AB kepada mobilinanews.

Bagusnya, setiap latihan hampir tidak pernah Daffa AB di luar 5 besar meskipun bertemu dengan senior-seniornya yang sudah sangat berpengalaman di ajang Sim Racing.

Daffa AB, berpotensi besar jadi sim racer andal

Kondisi tersebut membuat Daffa AB maupun sang ayah yang selalu setia mendampingi, optimis pada seri 3 di Silverstone Inggris bisa finish di papan atas. Dengan catatan, jika tidak mengalami crash atau hambatan lain seperti pada 2 seri HRSC sebelumnya. 

Begitu QTT (Qualifying Time Trial) kemarin malam Daffa bisa menempati urutan 4, keyakinan bisa finish ke-4 atau ke-5 semakin besar. 

Saat lampu hijau padam tanda start dimulai, Daffa AB langsung melesat dan overtake Fadhli Rachmat yang berada di depannya dan menempati posisi ketiga di bawah Andika Rama dan Jaka Siswoyo.

Sementara Ferris Stanley, rekan satu tim di HM Engineering start di belakang Daffa AB.

Hingga lap ke-10, Daffa AB masih tetap bertahan di urutan ke-3 kelas paling bergengsi tersebut.

Sebelum akhirnya ganti diovertake Fadhli Rachmat, juga Ferris Stanley, yang akhirnya Daffa AB finish di urutan 5.

Faktor jam terbang sepertinya yang membuat Daffa AB bisa diovertake dari Fadhli maupun Ferris.

Di samping itu, Daffa AB juga mengalami kendala teknis terutama pada pedal gas, rem dan setir yang belum sempat diperbarui.   

“Untuk peralatan pedal dan setir tidak usah terlalu dipikirkan banget, insyallah minggu depan sudah bisa diganti dengan yang lebih paten,” ujar Anang.

Perlu konsistensi lap by lap dan disiplin menjaga racing line

Diakui oleh Anang, beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk Simulator memang sempat ketunda karena saat bersamaan Daffa AB juga tengah mempersiapkan diri mengikuti event factual gokart yang membutuhkan biaya cukup besar.

Yaitu Eshark Rok Cup seri 3-4 pada 5-6 September dan seri 5-6 pada akhir Oktober 2020 mendatang di Sentul International Karting Circuit, Bogor.

Di mana pada event ini Daffa AB berada di peringkat 2 klasemen sementara kelas Junior Eshark Rok dan ke-3 untuk Asia Rok Cup.

Menurut pendapat beberapa senior Sim Racer tentang Daffa, dengan perangkat seperti itu saja sudah bagus balapnya. Apalagi kalau menggunakan yang lebih bagus kualitasnya, diyakini Daffa AB bisa memperoleh hasil lebih baik. 

“Evaluasi saya untuk Daffa AB, paling penting bisa menjaga konsistensi waktu lap by lap dan disiplin dengan racing line, sehingga akan sulit bisa dikejar pembalap lainnnya,” ungkap Anang.

Dengan evaluasi tersebut, dan akan digantinya perangkat pedal dan setir, Anang optimistis Daffa bisa bersaing di Top Three untuk seri 4 HRSC dua pekan mendatang.

“Jangan berkecil hati Daffa, mau tidak mau gokart prioritas utama, karena itu balap yang sebenarnya. Semoga Daffa bisa tembus juara umum di Eshark Rok Indonesia,” harap Anang. (wan)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo