MotoGP 2025 Tes Buriram: Marc Marquez dan Francesco Bagnaia Beda Pendapat, Ducati Ragu Putuskan GP24 atau 25 Yang Mengaspal Musim Ini

mobilinanews (Thailand) - Motor baru Ducati, Desmosedici GP25, keok dalam tiga hari tes pra musim di Sepang, Malaysia, lalu meski dengan joki sekelas Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Dipermak oleh GP24, seri yang lebih tua setahun.
GP24 yang dikendarai pembalap tim satelit macam Alex Marquez dan joki ruki Fermin Aldeguer (Gresini Ducati) dan Franco Morbidelli (VR46 Ducati) tampil lebih trengginas dibandingkan seri GP25. Lebih menyakitkan lagi, GP25 pun kalah kencang dengan Yamaha YZR-M1 besutan juara dunia 2021 Fabio Quartararo.
Sialnya, Marquez dan Bagnaia memberikan pendapat yang berbeda dalam perbandingan versi GP24 dan 25.
Marquez cenderung memilih GP24 yang sudah ketahuan kelasnya pada tahun lalu, ketimbang ambil resiko menggelindingkan GP25 yang masih butuh penajaman.
"Masalahnya bukan hanya pada mesin, tapi soal sebuah paket yang mendetail sampai bagian terkecil. Kami harus benar-benar jelas dan yakin spek mana yang lebih bagus dan saat ini kami belum tahu persis. Jadi, kita masih perlu menunggu," kata Marquez namun terang-terangan memilih GP24 yang tahun lalu mendominasi kompetisi lewat Bagnaia dan juara dunia Jorge Martin.
Sebaliknya dengan Bagnaia. Menurutnya mesin GP25 menyemburkan tenaga dengan fantastis.
"Hanya saja terasa ada sesuatu yang hilang (dibandingkan GP24). Sangat tak mudah menentukan mana pilihan terbaik. Kami perlu 2 hari tes Buriram untuk memastikan," komentarnya.
Perbedaan rasa kedua pemegang gelar juara dunia itu membuat Ducati pun belum bisa menentukan apakah memakai mesin GP24 atau 25 mengarungi kompetisi tahun ini.
Manajer Tim Lenovo Ducati Davide Tardozzi lebih cenderung sepakat dengan Marquez, yakni ambil jalan konservatif dengan memilih GP24.
"Kecenderungannya ke versi 24. Keputusan akhir akan ditentukan usai tes Buriram," tandasnya.
Tes pra musim 2025 di Buriram berlangsung 12-13 Februari. InI testing terakhir jelang seri pembuka tahun ini, GP Thailand di Sirkuit yang sama pada 28 Februari - 2 Maret.
Juga jadi keseemoatan teakhir Ducati untuk memutuskan apakah GP25 layak tarung di level atas tahun ini, atau tetap bermain dengan GP24. Untuk memastikannya, Ducati akan menggunakan GP24 dan 25 untuk diuji Bagnaia dan Marquez. (r)