Geliat dan Drama Warnai Balapan Khusus Mobil Mercedes-Benz Round 2 ISSOM 2022 di Sirkuit Sentul
mobilinanews (Bogor) - Setelah hampir 3 bulan “istirahat”, pada awal Juli ini perhelatan akbar balap mobil ISSOM 2022 putaran 2 akhirnya dapat teraksana dengan baik dan lancar di Sentul International Circuit, Bogor, Minggu (3/7/2022).
Begitu juga dengan Mercedes One Make Race Championship (MOMRC), pada pelaksanaan putaran 2 ini tetap setia menjadi bagian dari ISSOM.
Geliat penyuka kegiatan motorsport khususnya untuk Mercedes-Benz mobil pabrikan asal Stuttgart, Jerman ini makin diminati, terbukti tiap kali mengikuti ISSOM selalu ada pendatang baru.
Seperti halnya kali ini, MOMRC kehadiran 2 peserta baru yakni Aga di kelas vergaser dan Edo kelas SC6-Elegance.
Sebagai race pembuka, MOMRC menjadi tontonan yang cukup menarik, terlihat sejak awal start para pembalap saling berusaha tampil terbaik. Namun memasuki saat lap 3, salah satu peserta mengalami kendala cukup serius pada gearboxnya sehingga tidak dapat melanjutkan lomba.
Mobil tersebut berhenti di lintasan dan harus segera dievakuasi, yang berdampak jelang lap 4 dikibarkan bendera kuning dan Safety Car memasuki lintasan hingga 2 lap.
Pertarungan sengit terjadi pada kelas Avantgarde, di mana para pembalap senior berlomba untuk tampil terbaik dan terdepan. Sebut nama Deo Popong, Tomi Hadi , Ahmed Z, Andev dan Arie Aumos yang pada seri 2022 ini bertarung di kelas Avantgarde.
Semangat juang pembalap senior Tomi hadi untuk meraih posisi terdepan patut diacungi jempol. Padahal, ia start di urutan 17, namun dalam waktu yang terbilang singkat tepatnya pada lap 3, Tomi Hadi sudah berada di posisi ke 4.
Namun dewi fortuna rupanya belum berpihak pada pentolan Gazpoll Racing Team ini. Jelang memasuki lap 7, kendaraan Mercedes-Benz yang dikendarai alami masalah pada belt sehingga harus menepi dan tidak melanjutkan lomba.
Hal serupa dialami pembalap Deo Popong, yang sejak awal memimpin lomba, namun jelang melintas checkered flag, kendaraannya mengalami pecah selang radiator sehingga tidak dapat menyelesaikan lomba.
Kesempatan emas ini tidak disia siakan pembalap Arie Aumos untuk melesat ke depan hingga menyentuh garis finish.
Arie Aumos yang semula berada di posisi 3 di belakang Ahmed Z yang meraih waktu tercepat kelas SC6-Avantgarde (1.53.619) yang juga mengalami sedikit masalah ada kendaraannya, harus puas menempati juara 2.
Hal serupa terjadi pada kelas SC4-Spirit, kehadiran Adi P tampil cukup memukau dan sejak QTT mampu bersaing ketat dengan para senior di kelasnya seperti Ade Baros, Boy Abidin dan Hendrik.
Meski secara overall berada di posisi 4 namun Adi P mampu mencetak waktu terbaik di kelasnya yaitu 1.56.256.
Tidak kalah menariknya pada kelas SC-6 Sport, kehadiran pembalap gaek Andi Barata dengan Mercedes-Benz W108 menjadi penyemangat bagi Taufik serta Sendy.
Namun keberuntungan belum berpihak ke Sendy dari Garasi350-Askrida Motorsport, dikarenakan jelang memasuki lap 3, Mercedes-Benz W203 andalannya mengalami kerusakan serius pada gearbox dan tidak dapat melanjutkan lomba.
Pada Class SC6-Elegance, kegigihan pembalap Yassin Kosasih juga patut diacungi jempol. Seorang pembalap yang sudah malang melintang di dunia motorsport khususnya Sprint Rally, pada ajang MOMRC putaran 2 ini merupakan kali kedua beliau ikutan dan harus start di Pit lane.
Jiwa fighternya begitu terlihat di sepanjang lomba yang pada akhirnya berhasil meraih podium 1 kelas SC6-Elegance mengugguli Andi Barata dan Edo.
Keandalan Ery Priwan, pembalap yang terbilang senior memang tidak disangksikan lagi dalam laga di kelas Einspritzen 5 dengan MB W124 E320nya mampu mengantarkan meraih podium 1 dan secara overall berada di posisi 7.
Kelas MOMRC memberlakukan one make tire dari GT Radial, salah satunya tipe Champiro SX-R
Keberuntungan dari Ahmad S Mandilaga pendatang baru kelas Vergaser 2 rupanya belum perpihak. Jelang masuk lap 7, kendaraannya mengalami pecah pada carter mesinnya, sehingga menimbulkan asap tebal bahkan sempat terlihat kobaran api di bagian bawah kendaraannya.
Sikap tenang pembalap baru ini layak diacungi jempol di mana ybs menepikan kendaraan di jaluryang benar benar aman sehingga tidak menghambat jalannya lomba.
Secara keseluruhan jalannya MOMRC pada utaran 2 ini cukup sukses dan animo pesertanya juga semakin bertambah.
"Tidak hanya itu saja, kehadiran para sponsor di MOMRC juga menjadi bukti nyata bahwa MOMRC cukup diperhitungkan untuk menjadi mitra promosi, seperti : ban GT Radial, Askrida, Acoba, Zettagrid, ABP Energy, Mola TV, Eurostar Garage, Cluster Green Balaraja, Ottoban, Priyamanaya Group, Tip Top supermarket dan tentunya dari Gazpoll Racing Team," tutur Iswachyudhi, sosok pria beruban promotor MOMRC.
Sampai jumpa pada MOMRC Putaran 3 yang akan datang. Bravo dunia motorsport! (yudi,bs)
