mobilinanews (Jakarta) - Kenaikan harga Mitsubishi Xpander membuat mobil Low MPV andalan brand berlogo tiga berlian tersebut menjadi mobil MPV termahal yang dijual di Indonesia.
Saat ini, Mitsubishi Xpander dibanderol dengan harga mulai Rp 210,3 juta untuk varian termurah dan Rp 265,1 juta untuk varian tertinggi (Ultimate).
Price list tersebut paling tinggi dibandingkan kompetitor lain seperti Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio dan Daihatsu Xenia.
Menanggapi hal tersebut, Irwan Kuncoro selaku Director of Sales and Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indoensia (MMKSI) menjelaskan, meski secara angka harga Xpander diatas yang lain, namun jika dihitung dari sisi total cost ownership, Xpander masih lebih murah.
Karena itu, pihak MMKSI terus melakukan edukasi kepada konsumen dengan berbagai program, salah satunya seperti campaign #PilihXpanderPinteBener.
"Makanya kita bikin campaign pilih Xpander pinter bener, sebetulnya itu bagaimana kita mengedukasi konsumen. Hal penting yang harus dipertimbangkan konsumen adalah faktor total cost ownership," kata Irwan Kuncoro saat ditemui di peluncuran New Triton, Selasa (2/7) di Shangri La Hotel, Jakarta.
"Mungkin pembelian pertama lebih mahal tapi perawatan operasional sampai resale value itu Xpander lebih menguntungkan. Jadi itulah yang kita komunikasikan dengan konsumen," lanjutnya.
Lebih jauh, Irwan sendiri tidak khawatir jika stigma "MPV Termahal" menempel di Xpander. Karena faktanya sejauh ini, Xpander masih memimpin sebagai raja MPV untuk kategori mesin 1500 cc. Sehingga ini membuktikan bahwa harga Xpander masih masuk akal untuk konsumen.
"Faktanya kita masih tetap berada di peringkat atas, dengan kata lain harga Xpander masih masuk range daya beli konsumen di segmen ini dan masih kompetitif apalagi dihitung berdasarkan total cost ownership," beber Irwan. (adr)