mobilinanews (Jakarta) – Otobursa Tumplek Blek pertama kali diadakan pada tahun 2018 di saat Indonesia sedang mengalami masa krisis moneter alias krismon.
Otobursa diadakan di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan untuk mengakomodir para pedagang otomotif untuk bisa jualan di saat masa krismon tersebut.
“Tahun lalu kami adakan di Kemayoran, karena area Senayan dipakai Asian Games,” ujar Panji Maulana, Pemimpin Redaksi Tabloid OTOMOTIF dalam sambutannya (30/8/2019).
“Sekarang kembali kesini (Senayan) lagi berharap antusias semakin meningkat dan pengunjung dapat bertambah. Tema Cross Generation, sebagai wadah lintas generasi pecinta otomotif,” tambahnya.
“Dari tahun ke tahun kami selalu riset apa saja yang disajikan dan kepuasan pengunjung sebagai parameter,” ujar Pius Anom, Otomotif Group Business Director pada kesempatan yang sama.
Menurutnya partisipasi selalu meningkat. “Target 80.000 pengunjung, cukup banyak, tapi kami cukup yakin,” tambahnya.
Pius menyebut sebanyak 46% unique visitors, sudah datang lebih dari dua kali. “Tetap menarik buat mereka,” ujarnya. Dimana 86% pengunjung adalah pria.
Pencapaian di tahun 2018 lalu mencatatkan nilai transaksi Rp 32,5 Miliar, sementara di tahun 2019 ini ditetapkan Rp 33 Miliar.
“Kami optimis banyak dukungan karena kembali ke tempat identiknya, di Senayan dengan area lebih luas, 3,5 Hektar,” yakin Pius.
Tema Cross Generation dipilih karena bentuk keragaman, bukan cuma event otomotif tapi juga event keluarga.
Salah satunya ada Mom and Kids corner, konten kolaborasi dari komunitas dan jumlah bursa yang lebih banyak. (anto)