mobilinanews (Cikarang) - Gelaran balap trek lurus Proliner UMA Racing Boy 201M pasti mengumpulkan massa hingga puluhan ribu orang. Kumpulan massa ini juga pasti menimbulkan keributan. Tapi jelas, dragbiker dan pecinta karapan kuda besi bukan pendemo. Kebisingan suara knalpot kuda besi karapan jelas tidak terkait politik apapun. Sayangnya, arena bermain Proliner UMA Racing Boy 201M Dragbike yang ditunggu karena menawarkan kemewahan, jadwalnya jadi terganggu.
Kabarnya, terganggunya jadwal gelaran Proliner UMA Racing Boy 201M Dragbike karena ada gerakan Wiro Sableng. Yoi, demo besar pada 2 Desember besok, yang dijuluki sebagai demo 212. Angka 212 kan jadi ciri dari jagoan beladiri dalam negeri, Wiro Sableng.
Menurut ketua penyelenggara Proliner UMA Racing Boy 201M Dragbike, Zainal Idris, penundaan ini karena pihak kepolisian. “Iya…, masih terkait demo 212. Polisi tidak kasih izin,” ungkap promotor yang juga berkarier sebagai juru berita itu.
Izin dari kepolisian tentu terkait izin keamanan untuk kegiatan keramaian. Meski event yang rencananya digelar 3-4 Desember itu beda hari dengan Demo 212, dan arena sirkuit di Delta Mas, Cikarang Pusat, jauh dari Jalan Sudirman Jakarta, toh tidak dapat izin keramaian.
“Cikarang masuk wilayah Polda Metro Jaya, yang juga menangani Demo 212. Jadi mereka tidak ingin ada perpindahan massa dari demo itu ke event kami.,” jelas Zainal lagi.
Alasan pihak Polda Metro Jaya ada benarnya. Meski event Proliner UMA Racing Boy 201M Dragbike jeda 1 hari dari Demo 212, arena keraiamaiannya mungkin saja terlewati para pendemo yang akan kembali ke daerahnya masing-masing. Apalagi, meski demo itu kabarnya akan diikuti peserta dari luar Jakarta, yang kalau kembali ke daerahnya, kemungkinan ada yang lewat Cikarang
Panitia masih mencari jadwal yang pas untuk event ini, Ada beberapa event di wilayah Jabodetabek juga yang ikut terganggu jadwalnya akibat Demo 212 ini. Semisal, Indonesia Trackday Series di Sentul, yang rencananya digelar 3-4 Desember juga. “Untuk itu, kami akan diskusikan dulu dengan pihak sponsor. Tapi, kalau terjadi penundaan, kami harap tidak terlalu lama. Paling tidak, 10-11 Desember,” pungkas Zainal.
Yah…, sabar dulu, deh! Kalau sampai ditunda, jangan malah ikut-ikutan jadi Wiro Sableng, ya… Eh, jangan ikutan Demo 212! (Aries Susanto)