mobilinanews (Bandung) – “By the way, kenapa tidak ada crosser dari Jawa Barat yang dapat wild card mengikuti kejurnas MXGP di Pangkalpinang, Bangka Belitung pada 4-5 Maret 2017? Padahal, Jabar kan gudangnya crosser di Indonesia?,” ujar H Fachrul Sarman, pada acara Ngopi Bareng Jabar Berkibar di Bandung utara, Kamis (19/1).
Kandidat ketum IMI Jabar itu berbicara pada acara kumpul komunitas otomotif yang dilangsungkan di Tabuga View kawasan Punclut, Ciumbuleuit, Bandung Utara. Ia layak mempertanyakan itu karena dari 10 crosser yang akan berlaga di kejuaraan dunia motocross itu tak satu pun dari Jabar. Ada apa?
Itu cukup untuk menunjukkan bagaimana kondisi perkembangan motorsport di Tanah Pasundan terkini. Maka itu, Fachrul mencoba hadir untuk memperbaiki dan melakukan perubahan lebih baik di Jawa Barat.
Event yang digelar timses dan pendukung bakal calon ketua IMI Jabar H Fachrul Sarman ini berlangsung santai, akrab dan sangat kekeluargaan sambil memperbincangkan beberapa hal penting guna mengangkat masa depan IMI Jabar periode mendatang.
Acara yang berlangsung interaktif ini dibuka dengan paparan dari H Fachrul Sarman dengan kembali membuka perkembangan dan perjalanan pelik menuju Musprov IMI Jabar. Dan disambut dengan ekspresi kritis dan keprihatinan puluhan perwakilan klub yang hadir.
Kemeriahan berlangsung dengan dihadiri banyak pengamat otomotif Jawa Barat mewakili Priangan Timur hingga Barat. Dialog yang didominasi pembahasan wisata dan motorsport roda 2 ini makin menghangatkan suasana.
"Selamat datang kang Benny 'baonk' dan Dudi. Juga kang Yayat Progresive yang mewakili komunitas balap roda 4 Jabar. Luar Biasa, kehadiran mereka tentu memiliki arti penting dan membakar semangat kami, untuk bisa membawa aspirasi teman-teman ke masa depan lebih baik,” ungkap Fachrul.
"Saya memang tidak begitu menguasai motorsport roda 2. Namun saya mengerti sistem manajemen dan cara mengelolanya. Saya akan pincang jika kaki saya sebelah tidak ditopang kang Frans Tanudjaya dkk yang paham dinamika motorsport roda 2. Maka itu, kami siap mengembalikan kejayaan IMI Jabar lebih gemilang,” ujar Fachrul, yang disambut tepuk tangan hangat yang hadir. (budsan)