mobilinanews (Jakarta) - Pasca keputusan penundaan beberapa seri balap Formula 1, Monaco yang juga tercatat sebagai tuan rumah tahun ini, akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait kelangsungannya.
Seperti dikutip Formula1.com, pembatalan balapan di Monaco merupakan yang pertama kalinya sejak 1954 silam.
Keputusan tersebut dikeluarkan oleh Automobile Club de Monaco, untuk menekan laju pertumbuhan virus corona di dunia.
"Situasi saat ini mengenai pandemi di seluruh dunia dan jalur evolusi yang tidak diketahui, kurangnya pemahaman tentang dampak pada FIA F1 World Championship 2020, ketidakpastian berkaitan dengan partisipasi tim, konsekuensinya berkaitan langkah-langkah berbeda dari kurungan seperti yang diambil berbagai pemerintah di seluruh dunia," tulis pernyataan resmi Automobile Club de Monaco.
"Pembatasan multi-perbatasan untuk mengakses Kerajaan Monako, tekanan pada semua bisnis yang terlibat, staf berdedikasi mereka yang tidak dapat melakukan instalasi yang diperlukan, ketersediaan tenaga kerja dan sukarelawan yang sangat diperlukan (lebih dari 1500) untuk kesuksesan acara berarti, situasinya tidak lagi dapat dipertahankan," lanjut tulis pernyataan.
Dalam schedule gelaran Grand Prix Monaco, akan diselenggarakan pada 21-24 Mei 2020.
Automobile Club de Monaco, mengatakan keputusan tersebut adalah hal yang sangat menyedihkan lantaran harus absen pada gelaran Formula 1 musim ini karena wabah Pandemi Corona. (hf)