mobilinanews (Jambi) - Muhammad Nuh atau M.Nuh, asal Jambi yang sempat membuat publik penasaran setelah memenangi lelang motor listrik bertanda tangan Jokowi seharga Rp 2,550 miliar dikabarkan diperiksa aparat kepolisian Polda Jambi.
M. Nuh dikabarkan ditangkap aparat dari Polda Jambi pada Kamis (20/5/2020) dini hari.
Dari informasi yang diperoleh, M. Nuh ternyata bukanlah seorang pengusaha seperti yang sempat diekspose media kemarin.
Setelah dirinya memenangkan lelang motor listrik "Gesits" Jokowi di acara konser amal MPR, BPIP dan BNPB bersama Bimbo, pada Minggu (17/5/2020) pekan lalu di stasiun TVRI.
Acaranya sendiri, dilangsungkan secara virtual, sesuai Protokol Kesehatan Covid.
M Nuh diketahui hanya seorang buruh harian di Jambi. Sesuai KTP, M.Nuh memiliki nama lengkap Muhammad Nuh merupakan warga RT/RW 020/000, Desa Sungai Asam, Kecamatan Pasar Jambi, Provinsi Jambi.
Sosok yang memiliki Nomor Induk Kependudukan 1571041903740001 itu lahir di Jambi pada 19 Maret 1974, beragama Islam dan sudah beristri.
Dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang bersangkutan, tertera status pekerjaan berprofesi sebagai buruh harian lepas.
Menurut Saut Yansen, kepala perwakilan mobilinanews group di Jambi mengatakan, lelang motor Gesits bertanda tangan Presiden Jokowi terseburt berujung mengecewakan.
Sebab dalam lelang yang mengalahkan tokoh PDIP, Maruarar Sirait itu justru dimenangkan oleh warga Jambi yang merupakan seorang buruh.
"Dia ternyata tipu-tipu. Setelah kami telusuri yang bersangkutan, bukan pengusaha melainkan seorang buruh harian lepas di Jambi," ungkap Yansen.
Kecurigaan timbul, lanjut Yansen, karena sampai sekarang yang bersangkutan belum melakukan pembayaran. Tentu ini sangat memalukan masyarakat Jambi.
"Info sementara, yang bersangkutan (M.Nuh) sedang diperiksa di Polda Jambi," tutur Yansen.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Polda Jambi belum berhasil dikonfirmasi.
Motor buatan dalam negeri merek Gesits yang dilelang itu dibeli M Nuh dengan harga fantastis untuk sebuah sepeda motor, Rp 2,55 miliar.
“Jadi pemenang lelang adalah pengusaha dari Jambi bernama M. Nuh,” ujar Choky Sitohang, pembawa acara di konser itu.
Sepeda motor tenaga baterai Gesits dipromosikan bisa menempuh jarak 70 kilometer dalam sekali pengisian baterai selama sekitar 3 jam.
Selain motor bertanda tangan Jokowi, lukisan karya Iwan Suhaya berjudul "Menembus Dimensi" juga dilelang dalam konser ini.
Lukisan tersebut dibeli Ketua MPR RI Bambang Soesatyo seharga Rp 150 juta.
Konser Bimbo diprakarsai MPR RI bekerja sama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Acara disiarkan secara langsung dari studio TVRI Jakarta pukul 19.30-22.00 WIB dimeriahkan sejumlah artis secara virtual.
"Dalam konser virtual ini, kami galang donasi dari Presiden dan pejabat lainnya serta masyarakat sebagai bentuk gotong royong untuk seniman dan pekerja seni, petani, peternak serta kelompok masyarakat lainnya yang terdampak pandemi Covid-19," kata Bangsoet, sapaan karib Bambang Soesetyo. (wan)