mobilinanews (Sepang-Malaysia) – Manajer tim pabrikan Yamaha Movistar Lin Jarvis mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan. Pasalnya, Jarvis bilang bahwa musim 2018 bukan akhir karier Valentino Rossi di ajang balap motor prototipe. Jarvis percaya Italiano itu akan tetap balap hingga usia 40.
Ungkapan Jarvis bisa jadi hanya harapannya pribadi. Karena saat teken perpanjangan kontrak hingga 2018 di Qatar, Rossi yang kini berusia 37 pernah bilang bahwa 90% kemungkinan ia akan pensiun usai musim 2017-2018. “Karena setelah itu, ada uban (di kepalaku, red),” ujar Rossi ketika itu.
Toh Jarvis melihat prestasi Vale musim ini setara dengan 2015, ketika ia nyaris jadi juara dunia. “Saat ini, aku yakin, dua musim ke depan bukanlah akhir karier Valentino. Ia pemimpin. Ia memulai setiap musim dengan kepercayaan akan jadi juara dunia,” tegas manajer berkewarganegaraan Inggris itu.
Lepas dari kemungkinan karier Rossi, Jarvis juga punya harapan besar pada calon joki baru Yamaha Movistar, Marverick Vinales. Ia ingin Spaniard 21 tahun itu menjalani tahun pertamanya dengan mudah di tim Yamaha Movistar.
Hubungan dekat yang baik antara Vinales dengan Rossi membuat Jarvis yakin masa depan baik tim asuhannya. “Dibanding ketika Jorge (lLorenzo, red) datang, ia adalah pembalap muda yang menjanjikan dan Valentino adalah raja. Kini, perbedaan usia Maverick dan Valentino lumayan jauh. Tapi, ketika Maverick bisa memangkas gap itu, dinamika tim akan berubah,” yakin Jarvis lagi.
Harapannya, Valentino jadi seperti Bapak membimbing Vinales sebagai anaknya. Atau kakek pada cucunya? (Aries Susanto)