New Suzuki Carry Versi Bodi Minibus dan Blind Van Siap Dipasarkan
mobilinanews (Jakarta) - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) belum lama ini meluncurkan varian tertinggi dari Suzuki New Carry Pick Up di ajang GIICOMVEC 2020, yakni New Carry Luxury pada Kamis (5/3/2020).
New Carry Luxury saat ini adalah varian tertinggi, diperkenalkan dengan tampilan eksterior yang lebih mewah, eksklusif dan atraktif.
Selain itu, Suzuki New Carry Pick Up juga tampil dalam berbagai versi hasil modifikasi dan karoseri. Mulai dari boks aluminium penggantik bak, hingga yang berwujud mobil kafe berjalan dengan ubahan khusus.
Pada event tersebut, New Carry tampil juga dalam versi ambulans ekslusif lengkap dengan peralatan medis pendukungnya.
Hadir juga New Carry dalam versi bodi penuh berwujud angkot atau angkutan kota hasil rancang bangun karoseri, yang sudah banyak beredar di jalanan Jabodetabek.
Namun, hingga kini publik masih bertanya-tanya, kapan New Carry dalam wujud bodi minibus peruntukkan kendaraan penumpang dan versi blind van untuk komersial akan dipasarkan?
Belum lama ini, rumah modifikasi DSP Styling di bawah bendera karoseri PT Putra Ganda Jaya Pratama merilis New Carry dengan ubahan versi bodi minibus dan blind van yang siap dipasarkan.
Karoseri asal Bogor, Jawa Barat ini memang sejak tahun 2004 dikenal sebagai langganan pabrikan Suzuki dalam rancang bangun dan modifikasi untuk keperluan pameran untuk sejumlah model dari merek logo S ini.
Sekilas tampilan New Carry versi minibus ini mirip ‘big van’ Toyota Hi-Ace, namun dalam dimensi lebih kecil. Tampak pintu samping model sliding atau geser diaplikasikan pada kedua sisi bodinya.
Kaca sampingnya yang menyambung mulai dari bodi tengah hingga belakang sudah menerapkan tempered glass layaknya MPV kekinian, begitu juga pada kaca bagasinya.
Pada penampang kaca sampingnya ini terdapat kaca kecil yang dapat dibuka dengan cara digeser, ditujukan untuk penumpang di jok paling belakang. Model pintu bagasinya membuka ke atas.
New Carry versi minibus ini tampak punya atap yang sedikit lebih tinggi, alhasil head room di kabin terkesan lebih lega dan memudahkan akses masuk penumpang ke area kabin paling belakang.
Terdiri dari tiga baris jok, formasi tempat duduknya layaknya MPV modern, yakni 2:3:3 dengan total kapasitas tujuh penumpang.
Jok tengahnya punya formasi pelipatan 60:40 yang dapat memudahkan penumpang di jok baris ketiga. Jalur pendingin udara tersedia di semua baris, yang kisinya ditempatkan pada area plafon.
Menarik nih, cocok untuk dijadikan mobil keluarga maupun segala usaha angkutan orang. (anto)
