Mobilinanews (Jakarta) - Pasar skuter matik di Indonesia kembali memanas dengan kehadiran pendatang baru yang langsung mencuri sorotan. WMOTO, merek otomotif asal Malaysia, resmi menghadirkan Letbe Neon, sebuah skuter bergaya klasik dengan sentuhan modern yang dipasarkan dengan harga menggoda—Rp19 jutaan.
Dengan harga jauh lebih murah dibanding skuter retro merek Jepang, Letbe Neon jelas hadir sebagai penantang serius di segmen entry-level. Menariknya, motor ini tidak sekadar murah, tapi juga menawarkan desain menawan, fitur lengkap, dan mesin yang efisien—sebuah kombinasi yang jarang ditemukan di kelasnya.
Sekilas, Letbe Neon mengingatkan kita pada skuter bergaya retro khas Eropa. Bodi membulat, lampu depan bulat, serta garis desain sederhana menjadikannya tampil elegan dan berbeda dari kebanyakan skuter Jepang.
WMOTO juga menghadirkan pilihan warna yang berani: kuning neon, biru pastel, hingga merah marun, sangat cocok untuk konsumen muda yang ekspresif dan ingin tampil beda. Jok lebar dengan desain ergonomis turut menambah kenyamanan, baik untuk pemakaian harian maupun jalan santai di akhir pekan.
Jangan terkecoh dengan tampilannya yang klasik, karena Letbe Neon sarat dengan teknologi masa kini:
Panel instrumen digital yang informatif.
Pencahayaan LED penuh (lampu utama, sein, dan belakang).
USB charging port untuk isi daya smartphone.
Smart key system tanpa kunci fisik.
Alarm anti-maling untuk rasa aman lebih maksimal.
Fitur-fitur ini membuat Letbe Neon bukan hanya sekadar skuter gaya, tapi juga alat transportasi yang relevan dengan kebutuhan urban modern.
Di balik desain klasiknya, Letbe Neon mengandalkan mesin 117,3 cc berpendingin udara, menghasilkan tenaga 8,7 hp dan torsi 9,0 Nm. Mesin ini dirancang untuk efisiensi bahan bakar sekaligus responsif di jalanan kota.
Dengan transmisi CVT yang halus, pengalaman berkendara terasa nyaman, terutama di kemacetan perkotaan. Meski bukan skuter bertenaga besar, performanya cukup untuk kebutuhan komuter harian.
WMOTO tidak melupakan aspek kenyamanan. Suspensi teleskopik di depan dan dual shockbreaker di belakang menjaga stabilitas di jalan bergelombang. Untuk pengereman, Letbe Neon mengandalkan cakram depan dan tromol belakang, cukup memadai di kelasnya.
Dimensi motor yang kompak dengan tinggi jok 760 mm menjadikannya ramah untuk pengendara wanita maupun pemula. Ditambah bobot yang ringan, motor ini mudah dikendalikan di jalan sempit maupun area parkir padat.
Inilah senjata utama Letbe Neon. Dengan harga Rp19,3 juta (OTR Jakarta), skuter ini jauh lebih murah dibanding kompetitor Jepang yang bermain di kisaran Rp25 juta ke atas.
Bagi konsumen muda, mahasiswa, atau pekerja yang ingin tampil bergaya tanpa menguras tabungan, Letbe Neon jelas menawarkan value for money yang tinggi.
WMOTO jelas menyasar anak muda perkotaan yang aktif, modern, dan peduli gaya. Letbe Neon bukan hanya alat transportasi, tapi juga pernyataan identitas. Desain retro-modernnya yang Instagramable membuatnya cocok untuk generasi yang suka tampil beda.
WMOTO juga mulai membangun jaringan dealer dan layanan purna jual di kota-kota besar Indonesia, menandakan keseriusannya menantang dominasi merek Jepang di segmen skuter matik retro.