Bimo Pradikto Juara 3 Overall, Banteng Motorsport Unjuk Gigi di Kejurnas Danau Toba Rally 2021!
mobilinanews (Medan) - Para pereli Banteng Motorsport memborong trofi juara pada ajang Kejurnas Danau Toba Rally 2021 berlangsung di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara, Sabtu-Minggu (11-12/12/2021) kemarin.
Optimis dan tekad kuat Bimo Pradikto
Adalah Bimo Pradikto yang turun di Group M1 merupakan kelas paling bergengsi, berhasil menjadi juara 3 overall Kejuaraan Umum. Berpasangan dengan navigator sarat pengalaman M Herkusuma, Bimo tampil konsisten pada dua putaran Kejurnas Rally 2021.
"Para perlombaan hari Minggu, kami suka cuaca yang cukup dingin. Memang cuaca dingin bisa menyenangkan tapi bisa juga menghanyutkan hehe," ujar Heru - sapaan M Herkusuma - sang navigator.
Capaian terbaik Bimo Pradikto di Kejurnas Rally 2021
Menurut Heru, SS1 sangat sulit karena very slippery dan nerrow. SS3 paling nikmat bisa hi-speed dan flowingnya sangat menyenangkan. Bisa 174 km/jam yang sempat Heru intip di terra-nya.
Bimo sangat fit dan juga berdoa dengan baik. SS 4 ada sedikit slip. Depan kanan sempat kena oil cooler. "Namun Alhamdulillah tidak ada yang bocor. Ini semua berkat doa-doa para anggota tim Banteng Motorsport yang kompak. Terima kasih untuk semuanya," ungkap Bimo.
Tekad Bimo Pradikto yang tak lain adalah Direktur Banteng Motorsport untuk all out yang disampaikan pada Sabtu malam Minggu, berhasil diwujudkan.
Bimo Pradikto dan Ikra Scastia, dua andalan Banteng Motorsport
"Bimo menyatakan optimisme disampaikan pada saya hari Sabtu malam. Intinya, dia akan coba all out tentunya. Apalagi pada putaran 1 hari Sabtu, dia sempat mengalami sedikit kendala pecah ban," tutur John Impreza selaku advisor Subaru Indonesia untuk Banteng Motorsport.
I will be glad next year, and good prepare from beginning. Demikian saran dari John kepada Bimo menghadapi musim reli tahun depan.
Merespon kendala soal ban, John pun saat itu juga telepon ke UK (Inggris) menanyakan langsung soal pressure ban Pirelli yang selalu diargumentasikan dengan macam-macam itu.
Subaru andalan Om Prass 86 disupport Plaza Subaru
"Murray Groerson, mekanik ex-Prodrive yang sekaligus juga pereli nasional UK menyampaikan solusi, termasuk memberikan masukan tentang spec detail type pressure," lanjut John.
Dan benar juga, Bimo sangat prima sampai garis finish di putaran 2, Minggu. "Kita semua berdoa untuk finish dengan selamat. Namun kalau juara dan mendapat trofi, itu akan menjadi hak yang Maha Kuasa," kata Bimo dengan rendah hati.
Skuad tim Banteng Motorsport di Danau Toba Rally 2021
Meski di kejuaraan umum Bimo finish ke-4, namun secara klasemen akhir Kejurnas Reli 2021 berada di posisi ketiga. Hasil luar biasa dan membanggakan di tengah persaingan ketat para jagoan di kelas M1.
Tak hanya itu, Om Prass 86 - sapaan akrab H Prasetyo Edi Marsudi SH - juga tampil penuh semangat dan percaya diri tinggi. Berkat kesehatan dan doa-doa dari semua tim Banteng Mororsport, Om Prass 86 akhirnya finish posisi 3 kelas J3.
Om Prass 86 mengenakan kaos resmi STI
"Puji Tuhan. Masih diberi kekuatan yang prima. Sehingga bisa menyelesikan tugas di kokpit sebagai co-driver dengan baik," ungkap Fredrik T Moeladi, co-driver Om Prass 86.
Om Prass 86 dengan ceria dan penuh semangat disambut kru tim Banteng Motorsport usai menyelesaikan SS1 hingga SS5 menggunakan Jeep TJ andalannya dengan baik.
John Impreza (kiri) selaku advisor Subaru Indonesia untuk Banteng Motorsport dan Johniawan (team support)
Ya, untuk putaran 2, Om Prass 86 ganti turun dengan jeep kesayangannya. Di putaran 1 sehari sebelumnya, menggunakan Subaru dan sempat mengalami trouble.
Kabar menggembirakan datang dari skuad Banteng Motorsport lainnya yakni Ikra Scastia dengan co-driver Vicky Ramadhan membesut Corolla DX yang juga naik podium di Group R3.
"Sangat antusias dengan tim yang kompak. Banteng Motorsport bangga dan semangat. Next year bila perlu Ikra juga pakai mobil Subaru," tandas John.
Om Prass 86 pakai jeep TJ di putaran 2 Kejurnas Rally 2021
Satu lagi pereli Banteng Motorsport, Raymond yang berpasangan dengan co-driver Gerry Rosanto turun di kelas F3 juga menuai hasil optimal.
Setelah DNF (Did Not Finish) di putaran 1, pereli yang mengendarai mobil ikonik reli Mitsubishi GTi ini juga melenggang di putaran 2 hari Minggu.
"Setelah well prepare baik mobil maupun fisik pereli serta navigatornya, akhirnya kami bisa menyelesaikan 5 SS Kejurnas Danau Toba Rally 2021 dengan sukses," terang Gerry Rosanto yang tercatat ber-KTA Banteng Motorsport.
Raymond (kiri) dan co-driver Gerry Rosanto turun di kelas F3
Sayangnya, 1 pereli Banteng Motorsport lainnya yakni Hardy Sitorus dengan Mitsubishi Gti di kelas F2, tidak dapat start karena mengalami kerusakan pada girboks mobilnya.
Harapan untuk Hardy Sitorus, next year will be better. Because this time is just walk with faith (berjalan dengan iman). Hardy tidak kecewa karena percaya semua kehendak-Nya akan indah pada waktu-Nya.
Congrats tim Banteng Motorsport! (bs)
