Kejurnas Speed Offroad 2022 Putaran Final Pindah ke Tembong Jaya Serang, Ternyata Ini Alasannya!
mobilinanews (Bandung) - Kejurnas Speed Offroad putaran 3 atau putaran final akan dilangsungkan di sirkuit offroad Tembong Jaya, Serang, Banten, 26-27 November 2022.
Sebelumnya, event bertajuk Kopikir Gulata Speed Offroad Kejurnas Putaran 3 dan Kejurda Jawa Barat putaran 2 dan 3 dijadwalkan digelar di kawasan Jababeka, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada tanggal yang sama.
Lalu, kenapa event yang juga Kejurda Jawa Barat itu akhirnya berpindah ke Tembong Jaya yang notabene wilayah Banten?
Berikut petikan wawancara dengan Fredi Rostiawan dari Pangarang Racingteam Indonesia selaku ketua penyelenggara dan Kabid Olahraga Mobil IMI Jawa Barat :.
Bagaimana ceritanya Kejurnas Speed Offroad dari Jababeka berpindah ke Tembong Jaya Serang?
"Salah satunya, ada permintaan dari beberapa tim dan rencana adanya peserta yang mau menggunakan kendaraan-kendaraan (ber-cc) besar untuk ikut serta. Kalau di trek Meikarta yang relatif baru, kelihatannya kendaraan besar susah ikut serta."
Bagaimana tanggapan IMI Jawa Barat sendiri dengan pemindahan ke Tembong Jaya ini?
Gak masalah. Biasa saja. Kan sering juga DKI Jakarta atau Banten pinjam lokasi ke Jabar untuk penyelenggaraan event balap.
Selain Pangarang Racingteam Indonesia klub Anda selaku penyelenggara event, apakah berkolaborasi dengan pihak lain?
"Kami berkolaborasi dengan antara lain Banteng Motorsport. Om Pras (H Prasetyo Edi Marsudi, founder Banteng Motorsport) ketika ketemu di Kejurnas Slalom putaran 6 di Edutown BSD City beberapa waktu lalu menanyakan ke saya, apakah bisa digelar di Tembong Jaya yang sirkuitnya lebih proper dan ready. Lalu, lanjut dibahas dengan om Donny SQ, sedang eksekusi di lapangannya dengan mas Unggul Prakoso (Ketua Komisi Speed Offroad IMI Pusat."
Terus bagaimana koordinasinya dengan IMI Banten?
"Sangat baik, dengan koordinasi langsung kepada Ketua IMI Banten TB Roy, selanjutnya di lapangan kami dibantu mas Eko Ryanto dan Ricky Bioy untuk keperluan non-track."
Fredi Rostiawan dan Mezzara, putrinya yang peslalom dan pengurus IMI Jabar
Kami mendengar, Meikarta sudah gak bisa/boleh dipakai untuk event motorsport, bagamana cerita yang benarnya?
"Meikarta masih bisa di pakai kok. Bahkan rencananya pengelolaan track offroad yang sudah dibangun oleh kami, akan dikelola selain sebagai tempat event, bisa dipakai juga untuk latihan dan uji coba kendaraan baik oleh APM (Agen Pemegang Merek) maupun produsen kendaraan dengan segmen SUV atau bisa untuk offroad. Dan, insyaallah tahun depan juga ada event lagi di Meikarta."
Tapi, pada Kejurnas Sprint Rally 2022, 10-11 Desember nanti, Anda juga akan menggelar di Jababeka, bukan Meikarta?
"Saya tambahkan, tidak hanya Kejurnas Sprint Rally 2022 putaran Final. Juga digelar event Slalom dan Drift. Jadi nanti itu ada 3 event sekaligus yang bareng pelaksanaan dan tempatnya. Kenapa di Jababeka? Kita cari penyegaran dengan lokasi baru di Jababeka. Masih seputaran Bekasi dan cukup dekat. Oya, selain refreshing, trek Meikarta itu kan tricky sekali. Salah sedikit, tiang besi menunggu..."
Sirkuit offroad Tembong Jaya Serang
"Kita geser dulu, supaya peserta ada atmosfir trek baru. Yang kebetulan, pengembang Jababeka sangat serius meminta kami untuk menggelar event di kawasan Jababeka."
"Ini juga sejalan dengan program kami, IMI Jabar yang berusaha untuk menemukan spot-spot baru untuk kegiatan Motorsport di seputar Jabar. Rencananya untuk tahun depan, sesuai permintaan beberapa pengembang kawasan wisata dan sponsor, meminta kami bergerak ke wilayah Selatan Jabar. Supaya kawasan Selatan dan Priangan Timur Jabar bisa mendapatkan benefit dari kegiatan motorsport yang kami gelar." (budi santen)
