mobilinanews (Ho Chi Minh) - Produk otomotif asal Taiwan yang saat ini fokus pada line up komponen rem yakni Elig Brake Ltd siap tempur di pasar otomotif Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan market Asia Tenggara termasuk Indonesia, Elig Brake telah mempersiapkan fasilitas pabrik serta infrastruktur riset dan pengembangan di kawasan industri Ho Chi Minh City, Vietnam.
Christopher Patuwo, CEO Elig Indonesia menjelaskan bahwa teknologi yang digunakan Elig merupakan wujud dari transfer teknologi 3 negara antara lain Amerika Serikat, Jepang, dan Taiwan.
"Fasilitas R&D sebagai pusat riset dan pengembangan produk Elig ini terintegrasi antar negara seperti Amerika Serikat, Jepang dan Taiwan, Elig Brake Ltd telah berhasil melahirkan teknologi unik yang disebut dengan EFT (Elig Friction Technology)," kata Christopher.
"Transfer teknologi antara ketiga negara ini jelas menjadi pembeda dan sekaligus jaminan serta garansi atas keunggulan produk Elig. Kami optimis dengan semua standar yang telah kami penuhi, produk-produk Elig akan diterima oleh konsumen Indonesia yang selalu mencari produk terbaik," lanjut Christopher.
Baca juga: Laporan dari Vietnam: Brand Otomotif Asal Taiwan Ini Serius Bidik Pasar Indonesia
Dari pantauan langsung redaksi mobilinanews, fasilitas R&D Elig di pabrik Ho Chi Min juga dilengkapi dengan berbagai macam peralatan canggih dengan teknologi mutakhir guna menciptakan produk dengan standar kualitas global. Sayangnya, karena alasan "rahasia dapur", kami tidak diperkenankan untuk mendokumentasikan ataupun meliput aktifitas produksi di pabrik Elig.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Elig Brake sebenarnya bukanlah pemain baru, brand yang berkantor pusat di Taiwan ini sudah berdiri sejak tahun 1998. Pabrik di Ho Chi Minh Vietnam merupakan pabrik kedua Elig yang selama ini telah menyuplai untuk pasar lokal Vietnam dan negara-negara ASEAN lainnya. Tahun 2017 ini, Elig Brake telah menyatakan komitmennya untuk berkompetisi di pasar Indonesia. (adri)