mobilinanews (Sentul) - Daffa AB secara sportif mengaku kalah dari rival terdekatnya, Gael Julien pada final kelas Mini Rok seri 3 Kejurnas Gokart ESHARK Rok Cup 2018 di Sentul International Karting Circuit, Bogor, Minggu (13/5).
"Aku gagal meraih target menjadi juara ke 1 di seri 3 kemarin. Memang Gael lebih cepat. Tapi aku akan berusaha merebut juara 1 di seri mendatang," ujar Daffa kepada mobilinanews.
Para juara Mini Rok
Seri 4 Kejurnas ESHARK Rok Cup yang sekaligus seri empat Asia Rok Cup, rencanannya akan digelar 8 Juli 2018.
Menurut Irjen Pol (Purn) Anang Boedihardjo, founder P-Five Racing sekaligus ayahanda Daffa, sejak latihan resmi Sabtu, Daffa memang hanya bisa sekali mencetak fastest lap dari 5 sesi latihan.
Toh, pelajar SD Green Montessory International Duren Tiga Jakarta Selatan ini tetap optimis bisa mengimbangi Gael saat balapan. Apalagi setelah dilakukan setting kembali terhadap gokartnya.
Jelang start
Namun saat balap akan dimulai, tampak ada kendala pada gokart Daffa, baik di Prefinal maupun Final.
Pada saat akan start, masuk trek untuk rolling start, gokart Daffa agak sulit hidup sehingga untuk menempatkan posisi di grid 2 harus berjuang untuk melewati beberapa pegokart lain yang sudah tersusun sesuai hasil Heat dan Prefinal.
Yang paling menonjol yakni akselerasi gokartnya agak lambat sehingga di R1 (tikungan pertama) diovertake Adit Wibowo. Bahkan saat Prefinal, sempat disalip Kanaka Gusasi yang start dari posisi 4.
Bersama sang ayah
Kondisi ini membuat Daffa harus berjuang mendahului Kanaka dan Adit terlebih dulu sebelum mengejar Gael yang selalu ada di posisi 1 sejak practice.
Optimisme Daffa untuk bisa mengejar Gael pada babak final masih tinggi. Namu ternyata tidak semudah yang diperkirakan.
Pasalnya, Daffa yang start dari posisi 2, mendapat perlawanan ketat dari Adit dan Kanaka karena startnya yang kurang mulus.
"Dari pengamatan saya, pada saat Daffa sudah bisa menyalip Adit kembali di lap kedua, saya mempridiksi pada lap 3 dan 4 bisa lebih mendekat dengan Gael yang jaraknya sekitar 6 meter di depan. Namun setelah itu nampak jarak keduanya makin menjauh hingga finish," ujar Jenderal Anang.
Berandil jadi team champion
Dan Daffa harus puas dengan podium 2.
"Kita sudah melakukan evaluasi kondisi dengan yang terjadi pada saat balap kemaren. Semoga di seri berikutnya Daffa bisa bersaing dengan Gael Julien yang saat ini memimipin klasemen Mini Rok,” pungkasnya.
Bravo P-Five Racing.(budsan).