mobilinanews (Jakarta) - Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT. Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan bahwa fakta kalau Toyota Avanza menjadi mobil paling laris di Indonesia merupakan suatu hal yang wajar.
Menurut Soerjo, sejak awal kehadiran Avanza tahun 2003 silam, mobil ini memang sudah diproyeksikan bakal menjadi mobil sejuta umat karena menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap sebuah kendaraan (mobil).
"Avanza ini adalah the real MPV. Gerak roda belakang dan daya angkut yang lebih besar. Jadi ini ciri khas kendaraan yang mewakili kendaraan yang diinginkan masyarakat kita (Indonesia). Masyarakat kita beli mobil itu untuk apa sih, tujuannya hanya angkut orang dan angkut barang," kata Soerjopranoto kepada mobilinanews.
Jika disimpulkan, memang tidak terlalu banyak faktor yang membuat Avanza begitu sukses di pasar nasional. Menurut Soerjo kunci utamanya adalah bagaimana Toyota memahami karakter konsumen lewat kehadiran produk yang sesuai.
Ia menambahkan hal lain yang membuat Avanza masih jadi yang terbaik adalah value serta layanan yang membuat konsumen tak perlu berpikir dua kali. "Konsumen kan memilih kendaraan tidak hanya keunggulannya saja tapi total paketnya, ada produk, ada layanan," lanjutnya.
Nah yang tak kalah penting adalah value for money. Untuk hal ini Avanza belum ada lawannya, bahkan Soerjo sendiri punya pengalaman Avanza miliknya terjual lebih tinggi dibanding saat ia membeli baru.
"Avanza ini pertama kali dijual tahu nggak harganya berapa? Sekitar Rp 90 an juta, saya dulu beli Rp 98 juta tapi saya jual harganya bisa 120 juta. Belum pernah lho ada mobil harga naiknya sebegitu tinggi. Jadi konsumen melihat secara total package mobil ini paling tepat," beber Soerjo. (adr)