mobilinanews.com (Jakarta) – Syarief Machmud Alkadrie, ketua KONI Kalimantan Barat dan pebalap motor senior menyatakan rela menjadi orang nomor dua di PP IMI, demi kemajuan organisasi bermotor yang sangat dicintainya itu.
“Tidak apa-apa kalau saya harus menjadi orang nomor kedua (wakil ketua umum PP IMI). Yang penting bisa berkontribusi untuk lebih memajukan IMI dan kegiatan otomotif di Indonesia,” ujar Machmud kepada mobilinanews.
Pria pengusaha dan masih keturunan Kesultanan di Kalimantan Barat ini siap kalau harus dipasangkan dengan siapa saja, termasuk dengan Prasetyo Edi Marsudi ketua DPRD DKI.
“Kalau melihat latar belakang beliau yang offroader dan lama berkecimpung di IMI, saya bisa cocok dengannya. Sepertinya akan menjadi pasangan yang ideal, Pras dan Machmud. Dari Jawa dan luar Jawa,” ungkap ayah dua anak yang di usianya ke-47 masih berprestasi di ajang balap motor itu.
Peringkat kedua polling Kandidat ketua Umum PP IMI versi mobilinanews (Di bawah Hutomo Mandala Putra ini, melihat IMI perlu pembenahan serius. Terutama di bidang olahraga yang sangat amburadul.
Ia menyebut Indoprix dan IRS yang tamat riwayatnya di era sekarang ini. Padahal keduanya sebagai tolok ukur balap motor Indonesia. Yang satu di kelas motor bebek, dan yang satu di kelas motorsport road to MotoGP.
“Saya rela keluar uang pribadi untuk kemajuan IMI,” sebut mantan ketua IMI Kalimantan Barat dua periode ini.