mobilinanews.com (Sentul) – Biasanya, Silvano Christian selalu menang atas Julio Prost selama di Sentul International Karting Circuit (SIKC) Bogor. Tapi pada Rotax Max Challenge (RMC) seri 3, Sabtu (1/8), Julio Prost mengalahkan pegokart tim UI Racing itu di kelas senior max.
Tak tanggung-tanggung, Silvano yang start terdepan dan memimpin jauh akhirnya bisa diovertaking Julio sejak lap 5 dari total 22 putaran. Setelah itu Julio yang yang hampir pasti lolos ke grand final rotax max di Portugal melalui jalur Asia Max Challenge terus memimpin hingga finish.
Apa resep mengalahkan Silvano? Julio Prost bilang, “Itu strategi tim, om,” ujar Julio sambil minta persetujuan Hadi Prost sang ayah. Tapi tidak dilanjutkan strategi apa yang dimaksud.
Silvano pun hanya mengembangkan senyum ketika ditanya ada apa dengan mesin gokartnya? “Tidak ada apa-apa kok. Ya balapan terkadang menang terkadang juga kalah, om,” kilah Silvano yang baru lulus sebagai sarjana teknik Universitas Indonesia itu.
Jawaban lebih lugas mencuat dari Toto Satianto, manajer Silvano. “Nggak apa-apa Cuma kalah ban. Kan waktu prefinal Julio Cuma 3 laps. Silvano dan pegokart lainnya 20 laps,” ungkap Toto.
Lebih lanjut Toto mengungkapkan, bahwa Julio memang tidak begitu membutuhkan poin di RMC kali ini. “Ya itu dia pura-pura gokartnya waktu prefinal di laps 3 ada masalah. Padahal dia safe ban untuk final. Karena poin standing Julio sampai Round 2 masih urutan empat,” tutur pria berkacamata ini.
Ooo begitu toh.