mobilinanews (Bandung) - Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat belum lama ini menjajal motor listrik SDR di Bandung pada Rabu (3/7/2019).
Dikutip dari Tempo, motor listrik SDR rencananya akan meluncur sebanyak 60 unit untuk kalangan santri di Jawa Barat mulai September 2019.
Rencana ini adalah bagian dari keinginan Kang Emil, sapaannya yang akan menyebarkan sebanyak enam ribu unit sepeda motor listrik itu ke masjid-masjid.
“Bukan hibah, tapi dipinjamkan untuk usaha dengan sistem bagi hasil,” jelas Soegeng Rijadi, Chief Executive Officer PT. Arindo Pratama kepada Tempo (10/3/2019).
Perusahaan yang berbasis di Bandung ini diketahui mengimpor 60 persen bagian sepeda motor listrik dari China, sisanya menggunakan komponen lokal.
Untuk kalangan santri dan masjid, Soegeng menyebut pihaknya menyiapkan nama Kurir bagi sepeda motor listriknya.
“Seperti ojek online, bisa untuk antar santri, kirim barang,” ujarnya.
Nantinya penghasilan dari layanan tersebut yang akan dibagi ke perusahaan. Namun saat ini, unit yang tersedia belum bisa dijual resmi karena masih menunggu regulasi dari pemerintah soal kendaraan listrik.
Dengan jumlah produksi yang masih terbatas sembari menyelesaikan pembangunan pabrik perakitannya di Cirebon. Kerja sama dengan kalangan santri ini disebut sebagai usaha pemberdayaan ekonomi warga.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat akan menghibahkan sekisar 6.000 unit sepeda motor listrik rakitan PT Arindo Pratama kepada masjid-masjid di Jawa Barat.
Sepeda motor tersebut nantinya dikelola oleh Dewan Keluarga Masjid (DKM) untuk usaha dan menjalankan program pemerintah.
Semoga dapat terealisasi programnya. (anto)