F1 2025: Setelah Punya Sirkuit dan Jatah Penyelenggaraan, Kini Arab Saudi Ingin Punya Tim F1 Sendiri

Selasa, 15/04/2025 22:21 WIB | Rulin purba
GP Arab Saudi di Sirkuit tengah kota Jeddah. (Foto: f1)
GP Arab Saudi di Sirkuit tengah kota Jeddah. (Foto: f1)

mobilinanews (Arab Saudi) - Ambisi Arab Saudi menjadi pemain motorsport dunia terus bergelora. Setelah punya sirkuit megah di Jeddah sekaligus penyelenggara balap F1, rencana negara ini untuk memiliki tim F1 sendiri semakin kencang.

Hal itu ditegaskan Pangeran Khalid bin Sultan Al-Abdullah Al-Faisal, anggota keluarga kerajaan yang juga ketua federasi Balap Mobil dan Motor Arab Saudi.

"Itu bisa terwujud. Bisa segera terealisasi jika Anda melihat pertumbuhan besar  pasar F1 secara global. Orang membeli tim F1 dan memperoleh uang dari situ," katanya kepada Kantor Berita Reuters dan dikutip media motorsport dunia.

Peluang itu terbuka karena peran negara ini di kancah F1 sudah terbilang besar. Mulai dari pergerakan Aramco (perusahaan minyak nasional Arab Saudi) yang rutin menjadi sponsor F1 dan juga sponsor tim (saat ini bersama Aston Martin), membangun trek dalam kota Jeddah, dan sejak 2021 menjadi penyelenggara balap F1 GP Arab Saudi.

Jika harus membeli tim yang sudah ada, katanya, ia akan sangat senang jika pembelinya adalah salah satu perusahaan yang bergabung di PIF (Public Investment Fund) milik Saudi.

"Sulit menyebutkan tim mana yang bisa dibeli dan bagaimana mengelolanya. Tapi, kami sangat tertarik.  Saya pribadi sangat tertarik. Jika terwujud,  entah milik Saudi atau salah satu perusahaan, saya berharap semuanya dikerjakan dengan baik."

"Jadi, tidak akan mengejutkan jika suatu saat ada pengumuman kami punya tim sendiri," imbuhnya.

Saat ini grid F1 diisi oleh 10 tim. Tahun depan menjadi 11 tim dengan kehadiran tim baru Cadillac. Sesuai ketentuan FIA saat ini jumlah maksimal tim di F1 adalah 12.

Dengan begitu maka masih terbuka kesempatan membangun tim sendiri. Entah akan berkolaborasi dengan pihak mana. (r)