mobilinanews (Jepang) – Marc Marquez diminta tidak jatuh lagi pada musim balap tahun 2016. Dari 18 seri tahun lalu andalan Repsol Honda itu 16 jatuh sehingga di akhir musim bertengger di posisi ketiga.
Maka itu Wakil Presiden HRC Shuhei Nakamoto agar pebalap Spanyol yang masih berusia 23 tahun itu tidak berperilaku ugal-ugalan yang kerap identik dengannya.
“Marc tidak bisa bertarung dalam perburuan gelar tahun lalu. Tapi, jika Anda melihat kecepatannya Marc adalah nomor satu. Kesalahan utamanya adalah terjatuh sebanyak 6 kali,” ujar Nakamoto.
Nakamoto meyakini jika Marc tidak mengalami peristiwa tragis tersebut kemungkinan besar bisa menjadi juara dunia untuk yang ketiga kalinya.
Namun pihak HRC sudah merancang skenario besar untuk mengubah karakter ugal-ugalan Marquez dengan menyiapkan mesin Honda yang ciamik. Yakni dengan mengubah sistem knalpot dan mesin Honda 2016.
“Motor RC213V yang dipakai Marc tahun lalu masih kurang agresif. Kami akan mencoba hal yanmg berbeda dan menemukan masalah agar lebih baik dibanding tahun lalu,” tutur pria 58 tahun itu.
Ditambahkan, Marquez masih sangat muda dan butuh banyak pengalaman. Hasil tahun lalu akan dijadikan pembelajaran meraih sukses di musim ini.