mobilinanews.com (Sepang) - Darma Mangkuluhur Hutomo yang tergabung dalam Humpuss Junior Racing Team, meraih podium pada putaran 2 Asia Formula Renault 2.0 (AFR) di Sirkuit F1 Sepang, Malaysia 24-26 April lalu.
Pada balapan yang diikuti 13 pebalap manca negara dari UK, Australia, Malaysia, Hongkong, China dan Canada, Darma merupakan satu-satu nya peserta dari Indonesia.
Dalam putaran ini, putra Hutomo Mandala Putra ini kembali dapat merebut pole position (urutan start terdepan) di race 2 (Minggu) dan menempati grid posisi 3 (Sabtu). Ini merupakan pole position kedua untuk Darma pada musim AFR tahun ini.
Pada race Ssabtu, Darma yang start dari grid 3, melakukan start dengan baik dan berhasil naik ke posisi 2. Memasuki tikungan pertama di belakang pebalap UK, Dan Wells.
Akan tetapi saat memasuki tikungan, pebalap Canada, Max Ebenall yang start dari pole position menutup jalan Darma. Tapi sial bagi Max yang harus berhenti karena kerusakan suspensi depan kanan.
Kejadian tersebut mengakibatkan kendaraan Darma mengalami sedikit kerusakan suspensi belakang kiri. Dari lap awal, remaja 16 tahun ini terus berjuang untuk mempertahankan tekanan dari pebalap Australia (Garnett Patterson) dan pebalap Cina (Pu Jun Jin).
Selama 10 putaran yang diperlombakan, Darma berhasil menahan tekanan kuat dari Garnett. Namun pada dua tikungan akhir, ia harus merelakan posisi duanya dan harus puas finish pada urutan 3.
Namun target tim tetap tercapai yaitu podium. Selesai balap Darma agak kecewa karena harus merelakan posisi kedua pada 2 tikungan terakhir di lap terakhir. “Namun podium tetap dapat dicapai Darma walau dengan kondisi kendaraan yang tidak sempurna,” ujar Stanley Iriawan, manajer tim Humpuss Junior Racing Team.
Pada race hari Minggu, Darma menempati posisi start pertama. Ini merupakan yang kedua pencapaiannya setelah merebut pole di Zhuhai bulan lalu.Race ini berlangsung dalam waktu 25 menit + 1 lap atau total 13 laps.
Kali ini start Darma kurang mulus, sehingga Dan Wells yang start dari posisi 2 dapat mendahului di tikungan 1.Pada tikungan 4, Darma melakukan pengereman yang sangat dekat, sehingga agak sedikit locking.
Kejadian tersebut, membuat Dan Wells memperbesar gap dengan Darma dan membuat Garnett memperkecil jarak dengan Darma.
Pertarungan race 1 kembali terulang antara Darma, Garnett dan Pu Jun Jin. Memasuki pertengahan lomba, Garnett berhasil mendahului Darma dan Pu Jun Jin juga mencoba melakukan manuver yang sangat memaksa, mengakibatkan kedua kendaraan berbenturan.
Darma tidak dapat melanjutkan perlombaan karena suspensi depan kiri rusak parah dan harus terhenti dari perlombaan. Darma sangat menyayangkan kejadian dengan Pu Jun Jin yang mengakibatkan tidak dapat meraih point.
Masih ada 4 putaran ke depan dan harapan masih sangat terbuka. "Seri berikutnya bulan Juni di Zhuhai. Darma harus tetap finis di depan untuk memelihara peluang juara umum Asia Formula Renault 2015,” ujar Stanley.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak sponsor (Humpuss Group, Mangkuluhur City, Crown Plaza Jakarta dan Lor- In Hotel) yang telah datang menyaksikan lomba dan memberi dukungan kepada Darma. Walaupun Darma hanya satu kali naik podium di Sepang, tetapi pencapain Darma telah menunjukkan peningkatan yang sangat baik,” lanjut Stanley lagi.
“Darma masih sangat muda dan jalannya masih panjang. Dengan pencapaiannya sejauh ini, kami sangat puas dengan progress Darma. Di Juni nanti di Zhuhai, kami akan datang lebih awal guna mempersiapkan diri lebih baik dan sangat yakin target dan program kami dapat tercapai,” pungkas mantan pegokart nasional itu.
Amin.