mobilinanews (Thailand) - Anjasara Wahyu mengaku sangat senang dan bangga ikut berperan membawa tim Indonesia menjadi juara umum Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) 2017.
"Senang saya berperan dalam 2 gelar Asia untuk Indonesia. Yang pertama, saya menjadi juara 1 kelas Individual di AAGC Semarang dan memastikan Merah Putih juara umum di Thailand," ujar Anjas kepada mobilinanews.
Bahkan di Thailand, sebenarnya Anjas yang juga pembalap andalan Toyota Team Indonesia sempat mencetak fastest di kelas Individual knock out.
"Cuma pas lawan Masaki Nishihara, mobil Toyota Yaris Ativ yang saya pakai agak molor rem tangannya sehingga bikin saya lambat," terang Anjas.
Dia pun mahfum. Pasalnya, satu mobil itu kan dipakai buat ramai-ramai seluruh pembalap.
Atas kiprahnya tampil di 3 seri AAGC (mestinya 4, tapi tidak berangkat ke Korsel, terkendala visa), Anjas pun menyimpan obsesi.
"Supaya di Kejurnas Auto Gymkhana bisa punya pola soal yang menyesuaikan ke Asia Gymkhana," harapnya.
Soal Gymkhana Asia, lanjut putra Petrus Aviantoro ini membuat balap lebih kencang. "Ada kombinasi dengan trek yang ngunci-ngunci juga tetap masih ada," ungkapnya.
Atas keberhasilannya ini, Anjas menyampaikan terima kasih kepada pihak yang telah mendukungnya. Yakni orang tua, Toyota Team Indonesia, Karina (pacar), keluarga besar slalom Indonesia dan IMI Pusat. (budsan)