mobilinanews (Monako) - Perjuangan dan kerja keras penbalap Indonesia, Sean Gelael berbuah manis pada Feature Race Formula 2, yang berlangsung di sirkuit jalan raya Monaco, Jumat (25/5).
Memulai balapan dari posisi ke-12, pmebalap tim Pertamina Prema Theodore Racing ini menuntaskan lomba dengan meraih podium kedua. Bendera Merah Putih pun berkibar di Monaco.
Bagi Sean ini merupakan podium pertamanya musim ini.
Pembalap yang didukung Jagonya Ayam KFC ini mendapatkan momentum yang bagus dengan strategi pit stop awal yang sempurna.
Selain itu, Sean juga membuat start yang bagus, sehingga dia bisa langsung melesat ke poisi ketujuh selepas tikungan pertama.
“Terima kasih untuk kerja keras tim. Ini bukan balapan yang mudah. Saya hanya berusaha fokus dan terus menjaga kecepatan mobil. Podium kedua, hasil yang bagus setelah sesi kualifikasi yang kurang memuaskan,” kata Sean.
Dengan tambahan 18 angka, kini koleksi poin Sean menjadi 29.
Sean kini menempati posisi 8 klasemen sementara pembalap.
Sejauh ini Sean masih konsisten dengan selalu mendapatkan poin di tiap series.
Podium utama direbut pebalap Russian Times, Artem Markelov, sedangkan posisi ketiga diisi pebalap Tim MP Motorsport, Roberto Merhi.
Sayangnya hasil fantastis Sean berbanding terbalik dengan rekan setimnya, Nyck De Vries.
Pembalap asal Belanda ini tidak bisa melanjutkan balapan karena masalah teknis pada mobilnya. De Vries yang start dari posisi kedua, sebenarnya tampil baik di awal balapan.
Sayangnya dia terlibat insiden dengan pembalap tim DAMS, Alexander Albon. Keduanya bersenggolan ketika masuk ke pit stop.
Sirkut de Monaco menyediakan banyak tantangan, dari tembok hingga pembatas yang sangat dekat dengan lintasan dan hampir tidak ada area keluar jalur, hingga masalah mobil bertumpuk dan minimnya kesempatan menyusul.
Beberapa insiden terjadi yang menyebabkan safety car keluar dua kali.
Tim Pertamina Prema Theodore Racing membuat strategi yang brilian. Saat Sean sedang berada di posisi ketujuh, tim memutuskan untuk memanggil Sean ke pit stop untuk penggantian ban.
Selepas pit stop, Sean berada di posisi ke-14. Namun, dengan keunggulan ban yang lebih segar dan daya cengkram yang lebih prima, Sean mampu menggeber mobilnya dengan mempertahankan kecepatan yang konsisten sekaligus menjaga jarak dengan pebalap di depannya.
Strategi dan perjuangan Sean tidak sia-sia, posisinya pun terus merangsek ke barisan depan seiring dengan masuknya pembalap-pembalap di depannya ke pit stop untuk penggantian ban.
Lima lap menjelang finish, Sean sudah mengamankan posisi kedua, di belakang Artem Markelov.
Dengan meraih posisi kedua, maka Sean akan memulai Sprint Race pada hari Sabtu dari posisi ketujuh.
Jika Sean bisa tampil konsisten lagi, harapan untuk meraih poin dan podium tetap terbuka.
Semoga. (budsan)