mobilinanews.com (Jakarta) – Hari ini tim gokart TKM Racing bertolak ke Malaysia untuk mengikuti Asia Max Challenge (AMC) seri 3 di sirkuit Elite Speedway, Subang Jaya, Malaysia, 13-14 Juni 2015.
“Kali ini kami berharap bisa mencapai peraihan lebih baik dibanding seri lalu. Kebetulan, seri 3 lalu juga digelar di sirkuit yang sama,” ujar Yongliek Santoso, founder tim TKM kepada mobilinanews.
Tim yang terdiri dari Kezia Santoso (senior), Keanon Santoso, Nabil Hutasuhut (junior), Akmal Ashibly, Rava Mahpud (micromax) akan bersaing dengan para pegokart terbaik dari Asia Tenggara.
Akmal dan Rava meraih posisi pertama dan kedua pada seri 3 lalu. Sedang Kezia, Keanon dan Nabil bertengger di posisi 10 besar. Mereka akan bergabung dengan total 22 pegokart dari Indonesia yang turun di semua kelas yang dilombakan.
Senna SN memuncaki klasemen kelas DD2. Lalu, Ananda Julio Prost di kelas senior. Hanya di kelas junior saja yang peringkat pertamanya dikuasai pegokart Malaysia. Tetapi masih berpeluang untuk direbut pegokart Merah Putih.
“Seri 3 lalu ada masalah pada settingan gokart. Hasil latihan bagus, tapi pas hari Minggunya tidak ketemu. Tapi sebenarnya secara waktu, baik di senior maupun junior terpaut tipis sekali. Mudah-mudahan kali ini bisa lebih baik,” ungkap Yongliek sesaat sebelum bertolak ke bandara Soetta, Cengkareng.