mobilinanews (Spanyol) - Dimas Ekky gagal meraih target di Moto2 Catalunya, Minggu (16/6) kemarin. Target Dimas sebenarnya masuk 20 besar, namun rider asal Depok tersebut akhirnya harus puas finis ke-21 pada Moto2 Catalunya.
Red Forehead mengawali balapan, dari grid ke-14 yang merupakan hasil kualifikasi terbaiknya sejauh ini. Delapan lap tersisa, Dimas berada dalam 20 besar. Namun sayang, ia kemudian dilewati rival.
Kendati meraih finis ke-21, tetapi itu merupakan posisi terbaik Dimas dalam debutnya di kejuaraan dunia Moto2 musim ini. Tentunya, menjadi modal berharga untuk menghadapi seri berikutnya di Assen.
“Dibandingkan dengan Mugello, saya merasa lebih baik. Tentang posisi, jujur, saya berharap lebih. Target saya adalah 20 besar, tetapi inilah balapan. Kami telah belajar banyak tentang kondisi sulit ini,” ucapnya.
“Saya mencoba memperbaiki posisi pada awalnya, namun seseorang menyentuh saya. Saya berusaha mengelola situasi karena roda belakang banyak melintir dengan aspal yang begitu panas. Saya berusaha untuk konsisten dan belajar dari lomba ini."
“Saya positif untuk balapan berikutnya di Assen, sirkuit baru lagi untuk saya. Assen adalah sirkuit yang sangat istimewa dengan begitu banyak tikungan cepat,” tegas Dimas. (adr)