mobilinanews - Cita-cita untuk berada satu tim dengan rider idolanya, Valentino Rossi, terpaksa harus dikubur oleh Maverick Vinales. Pasalnya Suzuki menolak mentah-mentah tawaran Yamaha untuk meminang dirinya.
Sejak keputusan hengkangnya Jorge Lorenzo dari Yamaha, nama Vinales memang menjadi kandidat terkuat yang disebut mengisi skuad di Yamaha musim depan. Apalagi pebalap muda Spanyol ini dianggap sangat berpotensi.
Lepas dari Vinales, bidikan Yamaha pun kini beralih pada Dani Pedrosa yang juga berasal dari Spanyol. Namun ini juga bukanlah perkara mudah, karena semua orang tahu kalau Pedrosa adalah dedengkot di Repsol Honda. 11 tahun Pedrosa di Repsol Honda, ia tidak pernah menghasilkan gelar juara dunia sekalipun. Prestasi terbaiknya hanya sebagai runner up 3 kali.
Disamping itu, usia Pedrosa yang juga sudah di atas 30 tahun tentu harus jadi pertimbangan matang bagi Yamaha sebelum memutuskan.
Bila akhirnya Dani Pedrosa memilih hengkang dan bergabung bersama Rossi di Yamaha, ini juga akan menjadi sebuah cerita menarik di musim MotoGP 2017. Bagaimana dua rider tua bahu membahu mempersembahkan gelar lagi untuk Yamaha.
Sementara Repsol Honda memilih menarik Carl Crutchlow untuk menggantikan Dani Pedrosa. (Zie)