mobilinanews (Sentul) - Hampir semua orang pasti tahu Lego, sebuah alat permainan bongkah plastik kecil yang digandrungi anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar.
Nah, Yongliek Santoso founder TKM Racing harus membawa Kealton Santoso, putra bungsunya itu ke toko mainan nan populer itu di sebuah mal Jakarta Utara kemarin.
Pasalnya, pria penggemar balap yang pengusaha itu membuat tarif khusus untuk Kealton yang baru beberapa bulan ikutan balap gokart itu sebuah Lego bila berhasil naik podium dan mengovertake (mendahului) pegokart lain.
Bahkan sang ayah memiliki rincian tarif untuk Kealton yang masih duduk di bangku SD itu. Yakni kalau overtake 2 orang mendapat Lego small size, overtake 4 orang (Lego medium size), overtake 6 orang (LEGO big size).
“Ternyata baru tahu kenapa Kealton selalu sennag start dari belakang. Dengan harapan bisa banyak yang diovertake hehe,” ujar Yongliek.
Maka itu, Yongliek mesti membelikan Lego lebih banyak kali ini. Pasalnya, Kealton yang dijuluki Baby Monster memboyong 3 piala pada seri 4 Kejurnas Eshark Rok Cup sekaligus Rok Cup Asia di Sentul, Bogor, Minggu (24/7). Dan tentu dengan mengovertake beberapa pegokart.
Tiga trofi itu dari juara 3 Cadet Rok di belakang Aditya Wubowo dan Rava AB masing-masing juara 1 dan 2, juara 2 Cadet Rok Newbie, serta podium kelima Cadet Rok Rising Star.
“Yang jelas senang khususnya Kealton meski pun masih harus banyak belajar. Tapi, dia sudah mau berusaha untuk bersaing dengan teman-temannya,” ujar Yongliek kepada mobilinanews.
"Aku ingin bisa menjadi juara 2 nanti. Sekarang kan sudah juara tiga," ujar adik Kezia dan Keanon Santoso polos.
Wah, udah banyak dong koleksi Legonya ya Kealton? (budsan)
Kealton kebingungan harus memilih Lego yang ukuran apa dan yang mana yaa?